Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Pengalaman Ikut Ujian JLPT di Jepang dan Bedanya dengan Indonesia

Kompas.com - 17/Sep/2024, 20:11 WIB
Ilustrasi kertas ujian dan pensil di atas meja.
Lihat Foto
Ilustrasi kertas ujian dan pensil di atas meja.

Informasi yang diberikan meliputi peraturan, barang yang dibutuhkan, dan petunjuk untuk mencapai lokasi ujian.

Baca juga: Wasei Eigo, Kosakata Bahasa Inggris Buatan Orang Jepang

Ilustrasi orang menulis sesuatu di atas kertas.
Ilustrasi orang menulis sesuatu di atas kertas.

Pengalaman mengikuti JLPT di Jepang

Saat di Jepang, saya mengikuti JLPT pada Juli 2024 dan berencana untuk mengikuti JLPT lagi pada Desember 2024.

Hal pertama yang saya perhatikan adalah biaya ujian yang mahal.

Biaya ujian JLPT N3 dan N2 sekitar 7.500 yen atau kira-kira sama dengan biaya 10 kali makan di restoran cepat saji seperti Matsuya.

Angka itu didapat dengan asumsi satu kali makan seharga 750 yen yang cukup mahal untuk makanan sehari-hari.

Sebagai perbandingan, biaya mengikuti JLPT N4 pada Desember 2023 di Indonesia adalah Rp 140.000.

Angka itu setara dengan sekitar 7 kali makan di "warteg" (rumah makan lokal), dengan asumsi biaya sekali makan Rp 20.000.

Di dalam kartu masuk, fitur lain yang mengesankan adalah informasi terperinci tentang peraturan, barang yang dibutuhkan, dan peta dengan petunjuk arah ke lokasi ujian.

Saat di Indonesia, saya terkadang kesulitan menemukan lokasi ujian.

Tidak jarang kita mendengar orang-orang yang hampir ketinggalan ujian karena tersesat di jalan menuju lokasi ujian.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Close Ads