Berwarna abu-abu dan bertekstur keras, jeli konnyaku biasanya disajikan dalam hidangan gurih sebagai rebusan agar lebih empuk dan menyegarkan mata.
Jeli ini juga hadir dalam variasi warna dan bentuk lain, termasuk mi shirataki (しらたき) yang lebih menawan.
Baik dalam bentuk asli atau shirataki, jeli konnyaku dan shirataki dimasukkan ke dalam hidangan oden (おでん), makanan populer yang dijual di toserba saat musim dingin.
Baru-baru ini, jeli konnyaku juga merambah produk manisan jeli, Tak seperti jeli biasanya, konnyaku tidak meleleh di mulut dan harus benar-benar dikunyah.
Beberapa negara melarang jeli konnyaku karena membuat pemakannya tersedak hingga meninggal dunia.
Karena menyebabkan satu kasus kematian di Negeri Sakura, para produsen jeli konnyaku menambahkan peringatan dan merubah kemasan mereka.
Contohnya, kemasan konnyaku milih Orihiro hanya meninggalkan celah sebesar 1 sentimeter, membuat jeli konnyaku keluar sedikit demi sedikit agar tidak menyebabkan kesedakan.
Konnyaku juga telah dibuat menjadi keripik yang bisa kamu temukan di toko Lawson Jepang.
Dengan konsistensi seperti daging asap, beberapa taman kanak-kanak Jepang memberikannya kepada anak-anak agar melatih gigitan dan kekuatan rahang mereka.
6. Miino