Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Place Introduction

Sekolah Tutup di Jepang Disulap Jadi Hotel Unik, Cara buat Revitalisasi Desa

Kompas.com - 19/08/2025, 13:43 WIB

Namun, setelah pertumbuhan ekonomi di Jepang pascaperang, banyak yang meyakini perbedaan "hare" dan "ke" semakin tipis.

Masalahnya, di kehidupan modern ini, hari biasa-biasa saja kerap kali diisi "kehebohan".

Hotel ini membuat para tamu terhubung kembali dengan alam.
Hotel ini membuat para tamu terhubung kembali dengan alam.

Hare to Ke mengajak tamu untuk menemukan kembali ritme kehidupan zaman dulu melalui kesederhanaan dan keheningan.

Pengunjung disambut aroma kopi yang baru saja diseduh.

Mereka juga bisa menyeruput teh herbal, beristirahat diiringi suara gesekan dedaunan di pohon, kemudian bangun dengan menghirup udara pegunungan.

Seorang tamu bernama Chill Kouri mengaku tak percaya ketika melihat perubahan bangunan itu saat pertama kali datang.

"Perjalanan menuju pegunungan ini sangat berkelok dan sempit, tapi ketika kami sampai, saya terkesima. Suasananya sangat membangkitkan nostalgia, tapi juga segar, dan semua yang ditinggalkan dari gedung sekolah tua itu dirawat dengan baik," katanya.

"Ini bukan sekadar renovasi. Ini adalah tempat di mana keseluruhan konsepnya terasa hidup."

Terinspirasi dari suasana pedesaan, hotel itu baru saja meluncurkan program spesial yang berfokus pada peningkatan kualitas tidur pulas.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.