Bagi umat Muslim yang tinggal di Jepang, peralihan dari musim panas ke musim gugur membawa perubahan yang nyata dalam jadwal salat.
Saat hari-hari semakin pendek dan matahari terbenam lebih awal, waktu salat Magrib pun berubah drastis.
Di puncak musim panas, Magrib mungkin sekitar pukul 7 malam, tetapi pada pertengahan musim gugur, waktu salat dapat turun hingga pukul 5.30 sore.
Perubahan waktu salat ini memerlukan penyesuaian rutinitas harian, terutama bagi mereka yang terbiasa dengan jadwal yang lebih konsisten sepanjang musim panas.
Matahari terbenam lebih awal juga berarti Isya (salat malam) menyusul lebih awal, membuat malam terasa lebih singkat karena kedua salat tersebut dilakukan berdekatan.
Seiring berjalannya musim gugur, suhu terus menurun, menandakan perlunya persiapan untuk bulan-bulan yang lebih dingin ke depannya.
Meskipun musim gugur di Jepang menyenangkan, dengan suhu yang sejuk dan dedaunan yang indah, musim gugur juga menjadi pengingat bahwa musim dingin sudah dekat.
Berikut ini beberapa perlengkapan penting yang harus kamu bawa saat cuaca mulai dingin:
1) Jaket dan Sweter Ringan: Awal musim gugur masih cukup hangat untuk mengenakan pakaian tipis, tetapi pada pertengahan Oktober, kamu perlu menyiapkan jaket atau sweter untuk menghadapi pagi dan malam yang lebih dingin.
2) Syal dan Sarung Tangan: Saat suhu semakin turun di bulan November, sebaiknya Anda mulai membawa syal dan sarung tangan agar tetap hangat selama perjalanan yang dingin.