Pernahkah kamu diberi tahu bahwa jika meminjam mobil seseorang, kamu harus mengembalikannya dengan tangki bensin penuh?
Contoh lain, kamu harus tampil menarik di kantor, bukan hanya untuk diri sendiri melainkan juga menjaga suasana menyenangkan bagi semua orang di sekitar?
Nah, hari ini, kita akan membahas sebuah konsep yang telah menjadi bagian penting masyarakat Jepang yaitu omoiyari.
Kata yang sangat berharga ini memiliki kekuatan, menggabungkan kasih sayang, simpati, kesadaran, dan keramahtamahan menjadi satu paket yang apik.
Meskipun kita akan membahas beberapa konsep budaya yang menarik, ingatlah bahwa tidak semua orang di Jepang atau Indonesia akan cocok dengan deskripsi ini dengan sempurna.
Orang sangat beragam, dan norma budaya dapat sangat bervariasi bahkan di dalam satu negara. Jadi, terima ini dengan sedikit keraguan dan sedikit rasa ingin tahu!
Baca juga: Omoiyari, Konsep Kasih Sayang dan Empati Terhadap Orang Lain ala Jepang
Omoiyari (思いやり) secara harfiah berarti "perhatian"
Ini semua tentang bersikap penuh perhatian terhadap orang di sekitar. Jika kamu memiliki bakat untuk berpikir melampaui diri sendiri, selamat!
Kamu sedang dalam perjalanan untuk mendapatkan gelar terhormat sebagai orang omoiyari.
Jepang adalah tempat di mana etika dan tata krama dijunjung tinggi. Omoiyari memainkan peran besar dalam mengendalikan individualisme.