Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Lokal

Kenapa Orang Jepang Perhatian pada Orang Lain dan Lingkungan? Inilah Konsep Omoiyari

Kompas.com - 14/11/2024, 21:12 WIB

Hal itu adalah langkah pertama dalam membangun ikatan yang kuat dan menunjukkan simpati yang tulus.

4. Jaga sopan santun

Kata-kata sederhana seperti "terima kasih," "maaf," dan "tolong" sangat bermanfaat.

Itulah inti dari omoiyari yang membuat interaksi sehari-hari lebih lancar dan menyenangkan.

5. Kepekaan itu penting

Hal ini sedikit lebih sulit. Menyadari perasaan orang lain adalah bagian yang halus tetapi penting dari omoiyari.

Itu membutuhkan rasa empati yang tajam dan kemauan untuk bertindak berdasarkan perasaan itu.

Baca juga: Pengalaman Kerja di Jepang Tentang Work-Life Balance, Izin Dulu Sebelum Lembur

Ilustrasi kamar bersih dan rapi.
Ilustrasi kamar bersih dan rapi.

Omoiyari vs. nilai di Indonesia

Sekarang, mari kita tambahkan sedikit cita rasa Indonesia.

Sementara Jepang memiliki omoiyari, Indonesia memiliki versinya sendiri tentang perhatian yang sering kali berakar pada nilai komunitas dan keluarga.

Kedua budaya tersebut menekankan pentingnya bersikap penuh perhatian, tetapi mereka mengekspresikannya dengan cara yang unik.

Di Indonesia, kegiatan komunal dan rasa kebersamaan yang kuat sering kali menonjolkan versi omoiyari mereka.

Kesimpulan: hati yang penuh perhatian sangat bermanfaat

Sebagai orang asing yang tinggal di negara baru, saya belajar bahwa bersikap penuh perhatian adalah kunci untuk menyesuaikan diri.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.