Wajib Tahu 3 Tradisi dan Etika Memberi Kado di Jepang

Etika memberikan kado di Jepang Michael Schwarzenberger

OhayoJepang - Di Jepang, memberikan hadiah kepada orang lain adalah suatu tradisi yang sangat penting.

Ada banyak toko suvenir dan alat tulis yang dipenuhi dengan kertas kado warna-warni serta kartu hiasan.

Tapi budaya memberikan hadiah di Jepang lebih dari sekadar membungkusnya dengan kertas kado dan hiasan yang cantik.

Berikut ini panduan memberi hadiah untuk orang lain di Jepang, untuk berbagai momen, seperti dikutip dari laman Japan Cheapo.

Baca juga: Populer di Jepang Sebagai Kado, Sikat Gigi Pasangan Bertema Snoopy

1. Oseibo

Di Jepang, oseibo adalah pemberian kado yang dilakukan pada bulan Desember, atau sebelum tanggal 20. Oseibo adalah bentuk ungkapan rasa terima kasih kepada seseorang yang telah membantumu sepanjang tahun.

Sebagian orang memilih memberikan hadiah pada hari Natal. Tapi generasi yang lebih tua masih melanjutkan kebiasaan oseibo ini.

Biasanya saat oseibo, bingkisan yang diberikan bisa seperti sebungkus buah, kue, atau sake.

Baca juga: Populer di Jepang Sebagai Kado, Sikat Gigi Pasangan Bertema Snoopy

2. Tradisi Memberi Cokelat

Berbeda dari negara lain, Hari Valentine di Jepang adalah momen saat perempuan yang memberikan cokelat untuk laki-laki.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!