Di dunia kerja, hierarki punya peran besar.
Usia, jabatan, dan senioritas menentukan cara orang berinteraksi.
Bahasa hormat (keigo) dipakai ketika berbicara dengan atasan atau klien.
Hal itu termasuk dalam pertemuan bisnis serta menyerahkan kartu nama yang harus dilakukan dengan dua tangan dan sedikit membungkuk.
Masyarakat Jepang sangat menghargai ketepatan waktu.
Datang terlambat beberapa menit saja bisa dianggap tidak sopan.
Hal ini berbeda dengan budaya di Indonesia yang cenderung lebih santai soal waktu.
Kereta di Jepang terkenal tepat jadwal, terutama Shinkansen yang rata-rata hanya terlambat 1,6 menit per perjalanan.
Bahkan, keterlambatan satu menit saja bisa memicu permintaan maaf dari perusahaan kereta.
Kebiasaan ini membuat orang Indonesia yang baru datang harus benar-benar belajar mengatur waktu.