Setiap Juni, inbox email di seluruh Indonesia pasti dibanjiri pengingat bahwa shūshoku katsudō (musim berburu pekerjaan yang super intens di Jepang) sudah dimulai.
Para lulusan baru pun langsung sibuk, mulai dari memoles CV ala Jepang (履歴書/rirekisho) sampai berlatih sapaan keigo.
Tapi, ada satu dokumen yang sering dikembalikan perekrut dengan coretan merah yaitu surat lamaran kerja.
Dokumen ini jadi ujian penting yang menentukan seberapa cakap kita beradaptasi dengan budaya Jepang.
Bagi banyak pelamar, tugas pertama biasanya mencari "contoh surat lamaran kerja fresh graduate" di Google.
Hasilnya sering kali bikin bingung karena ada aturan ketat soal honorifik, tata letak empat blok yang baku, bahkan ruang untuk stempel hanko.
Kemampuan memahami ekspektasi inilah yang sering jadi penentu siapa yang akan terbang ke Tokyo, Osaka, atau Nagoya dari Indonesia.
Baca juga:
Menurut data dari Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan (MHLW) Jepang; 73 persen pekerja kerah putih asing yang direkrut pada 2024 punya setidaknya gelar sarjana.
Sebanyak 41 persen di antaranya datang lewat jalur kampus.
Persaingan paling ketat terjadi di bidang IT, perencanaan manufaktur, manajemen perhotelan, dan layanan klien bilingual.
Sementara itu, survei Keidanren 2023 mengungkapkan bahwa 79 persen perusahaan besar masih menempatkan surat lamaran kerja sebagai salah satu dari tiga filter penyaringan teratas mereka.
Syarat itu sesudah IPK dan pengalaman kepemimpinan ekstrakurikuler.
Ini artinya, rirekisho yang sudah sempurna sekalipun tetap butuh narasi pendukung yang mampu:
Perekrut selalu menekankan poin ini setiap tahun selama Pameran Kerja Jepang yang diselenggarakan oleh JETRO dan Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang.
Membaca laporan CSR atau peta jalan keberlanjutan perusahaan bisa sangat membantu.
Dengan begitu, pelamar bisa memasukkan kosakata khas perusahaan ke dalam cerita mereka seperti DX, ESG, atau Zangyō-zero.
Usahakan surat lamaran kerja fresh graduate tidak lebih dari 400–600 karakter Jepang, kira-kira satu halaman A4.
Banyak sistem pelacakan pelamar (ATS) akan memotong teks yang terlalu panjang.
Penting banget untuk memeriksa ulang penggunaan keigo.
Bisa menggunakan pemeriksa formalitas digital atau minta bantuan senior di PPI Jepang untuk meninjau level keigo pada surat lamaran kerja.
Tantangan yang Sering Terjadi | Fakta di Lapangan | Tips Praktis |
---|---|---|
Mencampur Bahasa Indonesia dengan bahasa Jepang informal | Perekrut cepat menyadari code-switching yang tidak pada tempatnya. | Gunakan Bahasa Indonesia hanya untuk nama diri. Pastikan kalimat sepenuhnya dalam Bahasa Jepang. |
Terlalu fokus pada latar belakang keluarga | Surat Jepang lebih menekankan keterampilan daripada kehidupan pribadi. | Soroti proyek, pengalaman magang, atau penelitian yang pernah kamu lakukan. |
Lupa membubuhkan stempel hanko | Beberapa perusahaan masih mewajibkan penggunaan stempel pribadi. | Beli stempel katakana jauh-jauh hari atau konfirmasi apakah tanda tangan elektronik sudah cukup. |
Feedback yang dikumpulkan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Jepang (PPI Jepang) sejak 2021 memang menyoroti kesalahan yang berulang ini.
Berikut contoh surat lamaran kerja berdasarkan Hello Work Tokyo Overseas Employment Service Center.
拝啓
貴社ますますご発展のこととお慶び申し上げます。
私はガジャマダ大学工学部を本年3月に卒業予定のスモノ・アジです。
学生時代、日系製造企業と共同で行ったアルミニウム合金の熱処理プロジェクトでは、
品質歩留まりを8%向上させる提案が採用されました。
この経験で培った「現場改善」と「データ解析」の力を、
貴社のモノづくりDX施策で活かせると考えております。
入社後は多国籍チームの一員として、
ジャカルタ工場と名古屋本社間の技術連携を推進し、
持続可能なサプライチェーン構築に貢献したい所存です。
末筆ながら、面接の機会を頂戴できましたら幸いです。
敬具
Haikei
Kisha masumasu go-hatten no koto to o-yorokobi mōshiagemasu.
Watashi wa Gajah Mada Daigaku Kōgakubu o honnen san-gatsu ni sotsugyō yotei no Sumono Aji desu.
Gakusei jidai, Nikkei seizō kigyō to kyōdō de okonatta aruminiumu gōkin no netsushori purojekuto de wa,
Hinshitsu hodomari o hachi pā-sento kōjō saseru teian ga saiyō saremashita.
Kono keiken de tsuchikatta "genba kaizen" to "dēta kaiseki" no chikara o,
Kisha no monozukuri DX shisaku de ikaseru to kangaete orimasu.
Nyūsha-go wa takokuseki chīmu no ichiin to shite,
Jakarta kōjō to Nagoya honsha-kan no gijutsu renkei o suishin shi,
Jizoku kanō na sapurai chēn kōchiku ni kōken shitai shozon desu.
Mappitsu nagara, mensetsu no kikai o chōdai dekimashitara saiwaidesu.
Keigu
Dengan hormat,
Kami turut berbahagia atas semakin berkembangnya perusahaan Anda.
Saya adalah Sumono Aji, yang akan lulus pada Maret tahun ini dari Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada.
Semasa menjadi mahasiswa, dalam proyek perlakuan panas paduan aluminium yang saya lakukan bekerja sama dengan perusahaan manufaktur Jepang, usulan saya untuk meningkatkan hasil kualitas produksi sebesar 8 persen telah diterima.
Saya meyakini bahwa kekuatan "peningkatan di lapangan (kaizen)" dan "analisis data" yang saya kembangkan dari pengalaman ini dapat dimanfaatkan dalam inisiatif "Monozukuri DX" (Transformasi Digital Manufaktur) di perusahaan Anda.
Setelah bergabung dengan perusahaan, sebagai bagian dari tim multinasional,
Saya berkeinginan untuk mendorong kerja sama teknis antara pabrik Jakarta dan kantor pusat Nagoya, serta berkontribusi pada pembangunan rantai pasok yang berkelanjutan.
Akhir kata, saya akan sangat senang jika diberikan kesempatan untuk wawancara.
Hormat saya,
Situasi | Frasa Jepang | Romaji | Arti dalam Bahasa Indonesia |
---|---|---|---|
Bertanya tentang tahapan lamaran | 選考ステップを教えていただけますか? | Senkoo suteppu o oshiete itadakemasu ka? | Bisakah Bapak/Ibu menjelaskan tahapan seleksi? |
Mengonfirmasi penerimaan berkas | 書類を受領いただけましたでしょうか。 | Shorui o juryou itadakemashita deshou ka? | Apakah dokumen saya sudah Bapak/Ibu terima? |
Meminta jadwal wawancara | 面接日程はいつ頃ご案内いただけますか。 | Mensetsu nittei wa itsu goro goannai itadakemasu ka? | Kapan saya dapat menerima jadwal wawancara? |
Mengklarifikasi level JLPT yang dibutuhkan | 必要な日本語レベルは何でしょうか。 | Hitsuyou na Nihongo reberu wa nan deshou ka? | Tingkat kemampuan Bahasa Jepang apa yang disyaratkan? |
Mempelajari frasa tersebut akan sangat membantu kamu dalam pertukaran email maupun saat dihubungi via telepon.
Menyusun surat lamaran kerja yang meyakinkan untuk fresh graduate sebenarnya bukan tentang membuat cerita yang muluk-muluk, melainkan tentang keselarasan yang presisi.
Ini adalah tentang bagaimana kamu menghubungkan kompetensi pribadi dengan misi kolektif sebuah perusahaan Jepang.
Lulusan yang mampu menyajikan hasil nyata dalam keigo yang ringkas akan lebih mudah melaju, meskipun nilai JLPT mereka mungkin masih dalam proses peningkatan.
Dengan mengikuti panduan ini, memverifikasi penggunaan honorifik, dan memahami nilai perusahaan, kamu bisa menulis surat lamaran kerja yang tepat.
Jal itu akan membantumu melangkah percaya diri ke dunia kerja Jepang sebagai fresh graduate.
Sumber:
Konten disediakan oleh Karaksa Media Partner (Mei 2025)
View this post on Instagram