Jepang hampir memasuki musim gugur atau aki (秋).
Musim ini memiliki tempat khusus di hati orang-orang Jepang karena identik dengan warna cerah, festival budaya, dan apresiasi mendalam terhadap keindahan alam yang sementara.
Bahasa Jepang kaya akan ungkapan musiman, menawarkan cara unik untuk merasakan esensi musim gugur.
Ohayo Jepang akan memperkenalkan beberapa kosakata bahasa Jepang tentang musim gugur yang paling berkesan dan menggambarkan semangat musim gugur.
Baca juga: Ini Makna Musim Gugur Bagi Orang Jepang
"Koyo" mengacu pada perubahan warna daun. Sebuah fenomena yang mengubah lanskap menjadi hamparan warna merah, jingga, dan kuning.
Kata ini sering dikaitkan dengan "momiji" (紅葉), yang secara khusus menunjukkan daun merah pohon maple Jepang.
Kegiatan melihat dedaunan musim gugur disebut "momijigari" (紅葉狩り). Orang-orang mengunjungi tempat indah untuk mengagumi dedaunan.
"Tsukimi," atau melihat bulan, adalah festival tradisional Jepang untuk merayakan keindahan bulan musim gugur.
Kegiatan saat tsukimi biasanya berkumpul bersama keluarga dan teman untuk menikmati bulan purnama pada pertengahan musim gugur.
Sering kali disertai dengan persembahan pangsit beras yang disebut "tsukimi dango" (月見団子) dan makanan musiman.