Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Bahasa

8 Kosakata Bahasa Jepang tentang Musim Gugur, Koyo sampai Aki Matsuri

Kompas.com - 11/09/2024, 16:55 WIB

Kegiatan saat tsukimi biasanya berkumpul bersama keluarga dan teman untuk menikmati bulan purnama pada pertengahan musim gugur.

Sering kali disertai dengan persembahan pangsit beras yang disebut "tsukimi dango" (月見団子) dan makanan musiman.

Festival ini merupakan waktu untuk merenungkan dan menghargai keindahan alam yang cepat berlalu.

Baca juga: Mengenal Shokuyoku No Aki, Nafsu Makan di Musim Gugur Jepang

3. Aki no Nanakusa (秋の七草)

Nadeshiko, bunga khas musim gugur di Jepang. (KARAKSA MEDIA PARTNER)
Nadeshiko, bunga khas musim gugur di Jepang. (KARAKSA MEDIA PARTNER)

"Aki no Nanakusa" mengacu pada tujuh bunga musim gugur yang dirayakan karena keindahannya dan sering ditampilkan dalam puisi dan seni.

Bunga-bunga ini meliputi hagi (semanggi semak), susuki (rumput pampas Jepang), kuzu (garut), nadeshiko (dianthus), ominaeshi (patrinia), fujibakama (wortel), dan kikyo (bunga lonceng).

Tidak seperti tujuh herba musim semi, bunga-bunga ini biasanya tidak dimakan tetapi dikagumi karena nilai estetikanya.

4. Shun (旬)

"Shun" adalah istilah yang menandakan musim puncak makanan tertentu, saat makanan tersebut paling segar dan paling beraroma.

Musim gugur adalah musim yang berlimpah di Jepang, dengan berbagai makanan yang mencapai "shun" mereka.

Beberapa hidangan lezat musim gugur meliputi "kaki" (kesemek), "matsutake" (jamur pinus), "sanma" (ikan sauri Pasifik), dan "kuri" (kastanye).

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.