Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Worklife

6 Culture Shock Orang Indonesia Kerja di Jepang, Ada Budaya Minum Alkohol

Kompas.com - 17/08/2025, 13:04 WIB

Gunakan alat bantu produktivitas, komunikasikan beban kerja kepada atasan bila terasa berlebihan, dan jangan lupa memanfaatkan hak cuti tahunan (nenkyū).

Ilustrasi wawancara kerja di Jepang.
Ilustrasi wawancara kerja di Jepang.

2. Struktur Hierarki dan Senioritas

Banyak pekerja Indonesia terkejut dengan suasana kantor Jepang yang sangat formal.

Budaya senpai–kōhai (senior–junior) masih terasa kuat; mulai dari cara berbicara dengan bahasa sopan (keigo), cara duduk, hingga tata cara menyerahkan kartu nama (meishi).

Untuk menyesuaikan diri, pelajari etika bisnis dasar Jepang dan amati perilaku rekan kerja senior.

Bila ragu, jangan sungkan bertanya pada kolega yang lebih berpengalaman.

Sikap hormat pada senior akan membantu membangun hubungan kerja yang lebih baik.

3. Komunikasi Tidak Langsung dan Harmoni

Budaya kerja Jepang sangat mengutamakan keharmonisan. Kritik atau ketidaksetujuan jarang disampaikan secara langsung.

Ungkapan seperti “mungkin perlu dipertimbangkan lagi” bisa berarti penolakan halus.

Pekerja Indonesia perlu lebih peka pada nada suara, konteks, dan bahasa tubuh. Jangan menganggap kata-kata sopan sebagai persetujuan penuh.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.