Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Summer

4 Tarian Tradisional Jepang di Festival Musim Panas, Ada Yosakoi dan Awa Odori

Kompas.com - 31/07/2025, 22:14 WIB

Baca juga:

Para penari memakai kostum khusus saat festival tari Super Yosakoi 2014 di Tokyo. Yosakoi merupakan salah satu tarian pada festival musim panas di Jepang. (24/8/2014)
Para penari memakai kostum khusus saat festival tari Super Yosakoi 2014 di Tokyo. Yosakoi merupakan salah satu tarian pada festival musim panas di Jepang. (24/8/2014)

1. Yosakoi: Tradisi yang Terus Berevolusi

Yosakoi berasal dari Prefektur Kōchi, muncul setelah Perang Dunia II sebagai bentuk semangat baru bagi masyarakat.

Ciri khas dari tarian ini adalah penggunaan lagu “Yosakoi Naruko Dancing” dan alat naruko yang wajib dibawa setiap penari.

Menariknya, meski dua unsur ini wajib ada, tim-tim bebas berkreasi dalam memilih musik, kostum, hingga tema.

Di beberapa daerah, Yosakoi bahkan dikembangkan dengan sentuhan lokal.

Salah satunya di Sapporo yang punya versi Sōran, memadukan lagu rakyat daerah setempat.

Inilah keunikan Yosakoi, meski berakar dari tradisi, tarian ini terbuka terhadap inovasi.

Setiap tim membawa warna dan cerita sendiri, membuat pertunjukannya tak pernah membosankan.

Festival tarian Awa Odori dari Prefektur Tokushima, Jepang.
Festival tarian Awa Odori dari Prefektur Tokushima, Jepang.

2. Awa Odori: Menyusuri Jalan Bersama Irama

Saat bulan Agustus tiba, Prefektur Tokushima berubah jadi panggung raksasa untuk Awa Odori.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.