Pertama, pastikan lowongan yang dipilih berasal dari agensi resmi yang terdaftar di BP2MI.
Langkah ini bisa mengurangi risiko penipuan hampir sepenuhnya, sesuai laporan BP2MI tahun 2024.
Kedua, daftarkan diri untuk ujian JLPT dan tes keterampilan dalam periode yang sama.
Beberapa pusat pelatihan di Jepang bahkan menawarkan tempat tinggal dengan biaya terjangkau bagi pelamar yang datang dengan sertifikat lengkap.
Ketiga, dokumentasikan setiap tugas administratif yang dilakukan selama bekerja.
Catatan pekerjaan kantor seperti penggunaan Excel atau mencetak invoice akan sangat berguna saat mengajukan visa kerja jangka panjang yang mensyaratkan tugas administratif.
Keempat, manfaatkan fasilitas pelatihan tambahan dari beberapa prefektur seperti Miyagi, Shizuoka, dan Fukuoka.
Pelatihan singkat seperti Microsoft Office atau akuntansi dasar akan mempercepat peluang mendapatkan posisi kantoran yang murni.
Mencari pekerjaan kantoran di Jepang melalui jalur daring tidak cukup hanya dengan mengirim banyak lamaran secara acak.
Dibutuhkan strategi pencarian yang tepat, pemahaman tentang regulasi visa SSW, serta dokumentasi tugas secara jelas agar bisa sukses mendapat posisi kerja kantoran yang diimpikan.
Prosesnya memang tidak instan, tetapi dengan persiapan yang matang dan teliti, peluang kerja kantoran di Jepang bisa lebih mudah diwujudkan.
Sumber:
Artikel ditulis oleh Karaksa Media Partner (Juni 2025)