"Saya sama sekali tidak ingin memasukkan teknologi ini ke dalam karya saya. Saya merasa ini adalah penghinaan terhadap kehidupan itu sendiri," ujar Miyazaki dalam video tersebut.
Sebenarnya, pengguna ChatGPT sudah bisa menghasilkan gambar sejak beberapa waktu lalu.
Namun, dengan kehadiran versi terbaru yang ditenagai GPT-4o, pengguna kini dapat membuat visual yang lebih kompleks hanya dengan perintah sederhana.
Di sisi lain, OpenAI saat ini tengah menghadapi berbagai tuntutan hukum terkait dugaan pelanggaran hak cipta.
Salah satu tuntutan terbesar datang dari The New York Times, serta gugatan lain yang diajukan oleh seniman, musisi dan penerbit.
Mengenai kontroversi ini, OpenAI menyatakan tetap membatasi pembuatan gambar tertentu.
"Kami tetap membatasi pembuatan gambar dalam gaya artis yang masih hidup, tetapi mengizinkan gaya studio secara umum, yang telah digunakan untuk menghasilkan berbagai karya penggemar yang orisinal dan inspiratif."
Sumber:
(KOMPAS.COM/FAESAL MUBAROK)
View this post on Instagram