Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Place Introduction

Pulau Aoshima, Surga Kucing di Jepang yang Terancam Punah

Kompas.com - 09/01/2025, 13:25 WIB

Jepang memiliki daya tarik unik berupa pulau yang dihuni oleh banyak kucing, atau biasa disebut neko no shima.

Dari sekian banyak pulau kucing, Pulau Aoshima di Prefektur Ehime menjadi yang paling terkenal. 

Dengan kucing yang jauh lebih banyak daripada penduduknya, pulau ini adalah destinasi impian bagi para pencinta kucing.

Kucing calico sedang grooming di Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.
Kucing calico sedang grooming di Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.

Apa Keunikan Aoshima?

Setibanya di Aoshima, kamu akan langsung disambut oleh kucing-kucing yang ramah.

Hingga beberapa tahun lalu, populasi kucing di pulau ini mencapai sekitar 200 ekor, jauh melebihi jumlah penduduk manusianya yang hanya segelintir.

Sebagian besar kucing di sini adalah tabby jingga dan cokelat, serta calico.

Kamu bisa berjalan santai bersama kucing, duduk menikmati pemandangan Laut Seto, atau bermain dengan mereka menggunakan mainan yang kamu bawa sendiri.

Baca juga:

Sejarah Aoshima: Desa Nelayan Menjadi Pulau Kucing

Kucing lucu sedang tidur di jalanan Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.
Kucing lucu sedang tidur di jalanan Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.

Pulau ini dulunya desa nelayan yang sibuk, terkenal dengan hasil tangkapan ikan sarden.

Kucing di sini bertugas mengendalikan populasi tikus yang sering merusak peralatan nelayan.

Seiring waktu, aktivitas perikanan menurun, penduduk mulai pindah ke wilayah lain. Namun, kucing-kucing tetap tinggal dan berkembang biak.

Pada awalnya, pulau ini hanya dikenal oleh segelintir pencinta kucing.

Namun, berkat internet dan foto-foto yang tersebar di media sosial, popularitas Aoshima meroket hingga menjadi destinasi wisata unik bagi turis lokal dan asing.

Pulau kucing Aoshima di Prefektur Ehime, Jepang.
Pulau kucing Aoshima di Prefektur Ehime, Jepang.

Tips Berkunjung ke Pulau Aoshima

Sebelum berkunjung, ada beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui agar perjalananmu berjalan lancar.

1. Persiapkan Semua Kebutuhan

Pulau ini tidak memiliki fasilitas seperti toko, kafe, penginapan, atau mesin penjual otomatis (vending machine).

Pastikan membawa makanan, minuman, dan perlengkapan pribadi, serta selalu bawa kembali sampahmu.

2. Hargai Penduduk Lokal

Meskipun Aoshima dikenal sebagai pulau kucing, ini bukan lokasi wisata komersial. Hormati penduduk lokal yang sebagian besar adalah lansia.

3. Memberi Makan Kucing dengan Bijak

Kucing-kucing di Aoshima diberi makan setiap hari oleh penduduk lokal, jadi mereka tidak akan meminta-minta.

Kamu diperbolehkan memberi makan di area tertentu dengan makanan kucing dalam porsi kecil.

4. Bawa Mainan untuk Kucing

Berinteraksi dengan kucing akan lebih menyenangkan jika kamu membawa mainan seperti tali atau bola kecil.

Seekor kucing oren melihat laut di Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.
Seekor kucing oren melihat laut di Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.

Masa Depan Aoshima: Surga yang Perlahan Memudar

Meskipun menjadi destinasi populer, Aoshima menghadapi tantangan besar.

Pada 2018, otoritas lokal bersama Ehime Prefecture Veterinary Medical Association, melaksanakan program sterilisasi massal untuk mengendalikan populasi kucing.

Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi ketika penduduk terakhir meninggalkan pulau.

Saat ini, populasi kucing di Pulau Aoshima telah menurun. Namun, bagaimana pun kucing-kucing di Aoshima bergantung pada manusia untuk bertahan hidup.

Pulau ini juga menghadapi krisis demografi yang serupa dengan banyak wilayah pedesaan di Jepang.

Setelah Perang Dunia II, hampir 900 orang tinggal di Aoshima, tetapi jumlah itu terus menurun.

Pada 2017, hanya tersisa 13 penduduk, dan kini hanya 4 orang yang tinggal di pulau ini.

Saat ini, seorang penduduk Pulau Aoshima yang dikenal sebagai "Cat Mama" merawat para kucing.

Ia menyiapkan makanan kucing sepanjang tahun demi memastikan mereka tidak kelaparan.

"Cat Mama" bahkan membersihkan kotoran kucing setiap hari dari jalanan seluruh pulau seluas 0,49 kilometer itu.

Kucing calico sedang grooming di Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.
Kucing calico sedang grooming di Pulau Aoshima, Prefektur Ehime, Jepang.

Cara Menuju Pulau Aoshima

Aoshima dapat diakses dengan feri selama 35 menit dari Pelabuhan Nagahama di Kota Ozu, Prefektur Ehime.

Namun, perlu diingat bahwa jadwal feri dirancang untuk penduduk lokal, bukan wisatawan, sehingga perjalanan bisa dibatalkan saat cuaca buruk.

Pulau Aoshima menjadi surga pencinta kucing. Namun, kamu harus menaati aturan dan menghormati penduduk lokal.

Pasalnya, pulau ini berupa komunitas kecil, bukan destinasi wisata komersial.

Menurunnya jumlah penduduk menjadikan masa depan Aoshima sebagai "pulau kucing" sangat bergantung pada perhatian dan dukungan wisatawan yang berkunjung.

Sumber:

  • Setouchi Reflection Trip (https://www.setouchi.travel/en/trip-ideas/13525/)
  • The Guardian (https://www.theguardian.com/world/2024/dec/27/japans-cat-island-falls-victim-to-demographic-crisis)
  • Japan Today (https://japantoday.com/category/features/lifestyle/japanese-cat-island-reveals-all-its-cats-will-soon-be-gone)
          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.