Ada juga cara lain ketika sedang beli oleh-oleh. Gunakan Google Translate, ketik apa yang mau dibeli atau ditanyakan, kemudian tunjukkan ke penjual.
Baca juga: Pengalaman Percakapan di Konbini, Bikin Belanja Lebih Percaya Diri
Colokan di Indonesia adalah tipe F; dua bulatan kecil bersebelahan, sedangkan colokan di Jepang tipe A; dua lempengan paralel datar.
Kamu dapat membeli colokan tipe A di toko listrik besar. Ada yang modelnya satu colokan dan stopkontak. Harga colokan tipe A mulai dari Rp 30.000.
Disarankan untuk membawa stopkontak tipe A sehingga tidak perlu gantian saat mengisi daya ponsel, charger portable, laptop, dan kamera digital.
Cari tahu juga apakah tempat menginap menyediakan adapter. Bila tersedia, kamu bisa saja tidak membawa colokan.
Jangan mengisi daya di sembarang tempat ketika berada di restoran, mal, atau tempat umum.
Bila kamu liburan di Jepang saat musim dingin, sebaiknya membawa pakaian dan perlengkapan hangat. Jumlahnya sesuaikan dengan durasi liburan.
Contohnya satu mantel tebal dan satu jaket downtown atau satu sweater tebal. Pasalnya, jenis pakaian tersebut bakal menggelembung saat dilipat sehingga bikin penuh koper.
Celana ganti juga cukup membawa tiga atau empat untuk itinerari lima hari enam malam.
Paling penting membawa lebih dari 1 longjohn atasan dan bawahan karena menempel langsung dengan tubuh sehingga sebaiknya ganti setiap hari.
Kamu bisa mengurangi bawaan dengan tidak membawa pakaian tidur karena hotel di Jepang biasanya menyediakan piama.