Ohayo Jepang
Powered by
Kompas.com

Share this page

Komentar

Jumlah Kelahiran di Jepang Terus Merosot, Pakar Sebut Kesenjangan Gender Jadi Tantangan
Editor : YUHARRANI AISYAH
Kompas.com - 27/02/2025, 19:43 WIB
Jumlah kelahiran di Jepang pada 2024 turun ke rekor terendah, hanya 720.988 bayi. Penurunan pernikahan, ketidakpastian ekonomi, dan kesenjangan gender disebut sebagai faktor utama dalam krisis demografi ini.
kembali ke artikel...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Related to Fakta & Data

Jepang Akan Lelang Cadangan Beras untuk Stabilkan Harga

Jepang Akan Lelang Cadangan Beras untuk Stabilkan Harga

  • Fakta & Data
  • 03/03/2025
Jepang Kebakaran Hutan Terbesar dalam 30 Tahun, 1.200 Hektar Hangus

Jepang Kebakaran Hutan Terbesar dalam 30 Tahun, 1.200 Hektar Hangus

  • Fakta & Data
  • 01/03/2025
Jumlah Kelahiran di Jepang Terus Merosot, Pakar Sebut Kesenjangan Gender Jadi Tantangan

Jumlah Kelahiran di Jepang Terus Merosot, Pakar Sebut Kesenjangan Gender Jadi Tantangan

  • Fakta & Data
  • 27/02/2025
Paspor Jepang Kuat, Kenapa Hanya 17,5 Persen Warga yang Punya?

Paspor Jepang Kuat, Kenapa Hanya 17,5 Persen Warga yang Punya?

  • Fakta & Data
  • 27/02/2025
Belanja Wisman dan Fukubukuro, Tingkatkan Penjualan Toserba di Jepang

Belanja Wisman dan Fukubukuro, Tingkatkan Penjualan Toserba di Jepang

  • Fakta & Data
  • 26/02/2025
Kenapa Harga Beras di Jepang Mahal?

Kenapa Harga Beras di Jepang Mahal?

  • Fakta & Data
  • 26/02/2025
Jepang Tarik 3,78 Juta Turis Asing Januari 2025, Indonesia Naik 50 Persen

Jepang Tarik 3,78 Juta Turis Asing Januari 2025, Indonesia Naik 50 Persen

  • Fakta & Data
  • 23/02/2025
Harga Beras di Jepang Melonjak 70,9 Persen, Inflasi Makin Meningkat

Harga Beras di Jepang Melonjak 70,9 Persen, Inflasi Makin Meningkat

  • Fakta & Data
  • 22/02/2025
Jepang Siap Pangkas Emisi Gas Rumah Kaca 60 Persen pada 2035

Jepang Siap Pangkas Emisi Gas Rumah Kaca 60 Persen pada 2035

  • Fakta & Data
  • 19/02/2025
Harga Beras di Jepang Naik, Pemerintah Akan Distribusi 210.000 Ton Cadangan Beras

Harga Beras di Jepang Naik, Pemerintah Akan Distribusi 210.000 Ton Cadangan Beras

  • Fakta & Data
  • 19/02/2025
Load more

Most Popular

https://asset.kompas.com/crop/0x0:0x0/80x80/data/photo/2025/02/05/67a381d3e2e67.jpg

Mau Tinggal di Jepang Selamanya? Ini 13 Hal yang Wajib Diketahui soal Visa Penduduk Tetap

  • Ohayo Jepang
  • 06/02/2025
https://asset.kompas.com/crop/0x0:0x0/80x80/data/photo/2025/02/11/67ab430470e2c.jpg

Beda Budaya Ngopi di Indonesia dan Jepang, Nongkrong atau Me Time?

  • Ohayo Jepang
  • 12/02/2025
https://asset.kompas.com/crop/0x0:0x0/80x80/data/photo/2024/01/17/65a7bee953a16.jpg

Gaji Tokutei Ginou pada 11 Bidang, Ada Kaigo dan Pengolahan Makanan

  • Ohayo Jepang
  • 04/10/2024
https://asset.kompas.com/crop/0x0:0x0/80x80/data/photo/2024/06/03/665d67451948f.jpg

Cara Pindah Kewarganegaraan ke Jepang, Simak Syarat dan Dokumennya!

  • Ohayo Jepang
  • 24/06/2024
https://asset.kompas.com/data/photo/others/2017/noimg.png

5 Hal Penting Tentang LPK Jepang di Indonesia, Biaya LPK dan Pembayarannya

  • Ohayo Jepang
  • 25/09/2024
Ohayo Jepang
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
WOW Brand Indonesia 2019
Superbrand Indonesia 2019 - Trusted Online News
International Fact-Checking Network
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan Email
Kanal
Network

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.