Mengenal White Day, Tradisi Balasan Hari Valentine di Jepang

White Day, tradisi balasan Hari Valentine di Jepang Pixabay

OhayoJepang - Hari Valentine dirayakan tanggal 14 Februari setiap tahunnya. Di Jepang, ada tradisi 'balasan' Valentine Day yang disebut White Day.

White Day di Jepang dirayakan tepat satu bulan setelah Hari Kasih Sayang, yaitu tiap tanggal 14 Maret. Apa bedanya dengan Valentine?

Saat Hari Valentine di Jepang, biasanya perempuan yang akan memberikan cokelat atau hadiah kepada pasangannya.

Berkebalikan dengan hal itu, White Day merupakan tradisi untuk membalas pemberian cokelat atau hadiah tersebut.

Di momen ini, laki-laki yang menerima hadiah saat Hari Valentine, harus membalas pemberian itu kepada perempuan.

Baca juga: Apa Bedanya Perayaan Valentine di Jepang?

Biasanya hadiah yang diberikan seperti cokelat putih, marshmallows, cemilan, atau hadiah apa pun yang berwarna putih.

Tak jarang hadiah yang diberikan seperti perhiasan, sapu tangan, hingga lingerie (pakaian dalam untuk perempuan).

Sejarah White Day

Dilansir dari Forbes, tradisi White Day ternyata pertama kali dicetuskan oleh perusahaan Ishimura Manseido di Hakata pada tahun 1970-an.

Pada tahun 1977 salah satu eksekutif perusahaan, Zengo Ishimura, sedang membaca majalah perempuan untuk mencari inspirasi. Salah satu surat pembaca di majalah itu menarik perhatiannya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

Kompas.com Play

Lihat Semua
Expand player
Komentar
Dapatkan hadiah utama Smartphone dan Voucher Belanja setiap minggunya, dengan berkomentar di bawah ini! #JernihBerkomentar *Baca Syarat & Ketentuan di sini!
Tulis komentar Anda...
Lihat komentar tentang artikel ini di Bagian Komentar!