Pada Maret 2019, Restaurant of Mistaken Orders menerima penghargaan Cannes Lion, salah satu penghargaan paling bergengsi di dunia kreatif internasional.
Proyek ini juga mendapat berbagai penghargaan lain, baik di Jepang maupun luar negeri, berkat pendekatan yang mengutamakan empati dan nilai kemanusiaan.
Restaurant of Mistaken Orders tidak menetap di satu lokasi, melainkan hadir dalam bentuk pop-up ke organisasi atau tempat yang mengundang mereka.
Misalnya saja Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang pada Mei 2018 menggelar acara serupa di restoran China “Ryuko.
Lewat acara tersebut, pegawai kementerian diajak langsung untuk merasakan interaksi hangat dan inklusif dengan para lansia yang hidup dengan demensia.
Proyek ini menjadi pengingat bahwa mereka tetap bisa berkontribusi di masyarakat, meski dengan tantangan berbeda.
Restaurant of Mistaken Orders terus berkembang melalui acara pop-up dan kolaborasi lintas komunitas.
Menurut organisasi sosial Hiraku Japan, pada 21 September 2025 bertepatan dengan Hari Demensia Internasional, proyek ini akan hadir secara serentak di lebih dari 30 wilayah di Jepang.
Kampanye tersebut bertajuk “ま、いっかの日” (Ma, Ikka no Hi), hari untuk berkata “ya sudahlah”.
Seiring berjalannya waktu, proyek ini semakin banyak menerima permintaan kerja sama dari pemerintah daerah, perusahaan swasta, hingga individu.
Baik yang ingin membuat acara pop-up, mendirikan Restaurant of Mistaken Orders versi sendiri, membantu sebagai relawan, atau sekadar ingin belajar lebih dalam soal proyek sosial ini.
Sumber:
View this post on Instagram