Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Lokal

Beli Sepeda Bekas di Jepang, Malah Dicegat Polisi

Kompas.com - 08/07/2025, 16:40 WIB

Ternyata, belum sampai tempat tujuan, mobil polisi menghentikan saya di jalan. Mereka minta saya berhenti, lalu mulai tanya-tanya seperti tempat tinggal, kerja apa, dan lain-lain.

Mereka juga minta lihat Kartu Zairyu, lalu cek isi tas dan kantong saya.

Setelah itu, mereka lihat stiker registrasi di sepeda. Saya jelaskan bahwa saya baru beli dan belum sempat mendaftarkannya atas nama saya.

Mereka sempat berdiskusi sebentar, lalu akhirnya minta maaf dan membiarkan saya pergi.

Jujur, saya agak panik waktu itu. Tapi ternyata, pemeriksaan semacam ini cukup umum di Jepang, apalagi terhadap orang asing.

Futari nori atau berboncengan sepeda dilarang di seluruh Jepang, kecuali sedikit spot wisata.
Futari nori atau berboncengan sepeda dilarang di seluruh Jepang, kecuali sedikit spot wisata.

Jangan Tunda Registrasi

Dari pengalaman ini, saya belajar satu hal penting, sebaiknya langsung selesaikan urusan registrasi sebelum mulai memakai sepeda, meskipun cuma sebentar.

Berikut beberapa hal yang sekarang selalu saya ingat:

  • Selalu bawa Kartu Zairyu saat bersepeda

  • Pastikan sepeda terdaftar atas nama sendiri

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.