Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Fakta & Data

Lonjakan Turis Tak Terbendung, Jepang Punya Solusi yang Bisa Indonesia Tiru!

Kompas.com - 15/05/2025, 15:15 WIB

Fenomena overtourism atau ledakan jumlah wisatawan terjadi di Jepang.

 

Pengeluaran wisatawan asing yang dicatat pada 2023 mencapai 5,3 triliun yen, naik 10,2 persen dari sebelum pandemi.

Sebagai respons, Pemerintah Jepang menargetkan 60 juta wisatawan asing pada 2030. Perdana Menteri Shigeru Ishiba memerintahkan para menteri menyusun rencana komprehensif untuk mencapai target ini.

Dampak Overtourism di Jepang

Melansir dari World Economic Forum, Selasa (13/5/2025), sekitar 73 persen dari total penginapan wisatawan hanya terjadi di lima prefektur yakni Tokyo, Osaka, Kyoto, Hokkaido, dan Fukuoka.

Hal tersebut menimbulkan ketimpangan geografis.

Dari kepadatan wisatawan ini, menimbulkan juga respons warga lokal yang beragam.

Dalam survei yang pernah dilakukan, 59,7 persen responden menganggap lingkungan tempat tinggal mereka padat.

Sekitar 63,4 persen merasakan kepadatan di sekitar tempat kerja dan 60 persen menyatakan kepadatan ini berdampak negatif pada kehidupan sehari-hari.

Dilansir dari DW, Senin (10/2/2025), Direktur Jenderal Pariwisata Kota Kyoto, Toshinori Tsuchihashi, menjelaskan bahwa kotanya menjadi yang paling serius terdampak overtourism.

Halaman:
Editor : Ni Luh Made Pertiwi F

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.