Katakana (片仮名) adalah salah satu dari tiga skrip dalam sistem penulisan Jepang, bersama dengan hiragana dan kanji.
Hiragana digunakan untuk menulis kata asli Jepang dan elemen gramatikal, sedangkan katakana memiliki tujuan khusus dalam penulisan sehari-hari.
Katakana umumnya digunakan untuk menuliskan kata pinjaman alias istilah serapan dari bahasa lain, terutama Bahasa Inggris. Contohnya:
コンピューター (konpyūta) – komputer
テレビ (terebi) – televisi
アイスクリーム (aisukurīmu) – es krim
Kata-kata ini disesuaikan dengan fonetik bahasa Jepang, yang sering kali menghasilkan pelafalan yang berbeda dari bentuk aslinya.
Nama orang, tempat, dan organisasi non-Jepang biasanya ditulis dengan katakana. Misalnya:
ジョン・スミス (Jon Sumisu) – John Smith
ニューヨーク (Nyū Yōku) – New York
マクドナルド (Makudonarudo) – McDonald's
Bahasa Jepang menggunakan katakana untuk menggambarkan suara dan bunyi, menambah ekspresivitas dalam bahasa. Contohnya:
ワンワン (wanwan) – gonggongan anjing
ドキドキ (dokidoki) – detak jantung
ピカピカ (pikapika) – berkilau (sesuatu yang bersinar)
Katakana digunakan untuk nama-nama tumbuhan, hewan, mineral, dan istilah teknis. Misalnya:
パンダ (panda) – panda
コンピューターサイエンス (konpyūta saiensu) – ilmu komputer
エネルギー (enerugī) – energi
Mirip dengan huruf miring dalam bahasa Inggris, katakana juga bisa digunakan untuk menekankan kata atau frasa dalam kalimat. Misalnya:
これは スゴイ 発見だ! (Kore wa sugoi hakken da!) – Ini penemuan yang luar biasa!
Dalam manga dan sastra, katakana kadang digunakan untuk menggambarkan pola bicara asing atau robotik, memberikan kesan asing atau buatan. Misalnya:
コンニチワ (Konnichiwa) – Halo (diucapkan oleh karakter asing)
Katakana sering digunakan dalam logo, nama produk, dan iklan untuk menciptakan daya tarik modern atau internasional. Misalnya:
セブン-イレブン (Sebun-Irebun) – 7-Eleven
スターバックス (Sutābakkusu) – Starbucks
Beberapa ungkapan tradisional dan bentuk puisi menggunakan katakana.
Misalnya, puisi Iroha, yang berisi setiap kana tepat sekali (kecuali ん), biasanya ditulis dengan katakana.
Baca juga:
Sebelum penggunaan hiragana dan kanji secara luas, katakana digunakan dalam dokumen resmi dan teks ilmiah.
Seiring waktu, penggunaannya beralih, dan kini lebih terkait dengan fungsi-fungsi yang disebutkan di atas.
Belajar mengerti penggunaan katakana penting untuk memahami penulisan Jepang modern.
Katakana menghubungkan elemen bahasa asli dengan pengaruh asing, istilah teknis, dan ekspresi unik.
Konten ditulis oleh Karaksa Media Partner (Mei 2025)
View this post on Instagram