Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Worklife

Cerita WNI Kerja di Jepang, Dapat Ruang Shalat dan Menu Buka Puasa dari Bos

Kompas.com - 17/03/2025, 08:30 WIB

Namun, setiap tahun pertanyaan yang sama selalu muncul, terutama tentang larangan makan dan minum selama berpuasa.

"Setiap tahun pasti ada yang bertanya, ‘Serius, air juga enggak boleh?’ atau ‘Kenapa dihukum sama Tuhan?’" ujar Aya sambil tertawa kecil.

Ia selalu berusaha menjelaskan bahwa puasa bukanlah hukuman, melainkan bagian dari ajaran Islam yang sudah biasa dilakukan sejak kecil.

Demi menjawab rasa penasaran mereka, ia pernah mengutip penelitian kesehatan dari ilmuwan Jepang tentang manfaat puasa bagi tubuh.

Ilustrasi kurma untuk buka puasa.
Ilustrasi kurma untuk buka puasa.

Dukungan Atasan dan Penghargaan terhadap Ramadhan

Bos Aya yang sudah sering bepergian ke luar negeri cukup memahami puasa Ramadhan.

Bahkan, setelah tahu tentang puasa, bosnya selalu mengucapkan selamat Ramadhan setiap tahun.

“Kadang ibunya bos juga kasih makanan buat aku, rasanya dihargai banget,” ujar marketing di perusahaan manufaktur itu.

Selain itu, saat ada tamu yang datang ke kantor, seperti biasa, kopi disajikan sebagai bagian dari jamuan.

Namun, Aya tidak minum karena sedang berpuasa. Tanpa diminta, bosnya langsung memberi tahu tamu tersebut, "Aya sedang puasa Ramadhan."

Baginya, hal sederhana itu terasa sangat berarti.

Baca juga:

          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.