Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Masjid & Tempat Ibadah

Cerita Puasa Pertama di Jepang, Langsung Hadapi Pandemi

Kompas.com - 11/03/2025, 17:57 WIB

Menjalani Ramadhan di Jepang memiliki keseruan dan pengalaman tersendiri termasuk bagi Eka (30), warga Indonesia yang sudah bekerja di Jepang selama enam tahun.

Tahun pertama Eka menjalani Ramadhan di Jepang bertepatan dengan pandemi Covid-19 pada 2020.

Eka tinggal di Shibuya, salah satu pusat kota Tokyo, dan Masjid Tokyo Camii dapat ditempuh dengan berjalan kaki. 

Ia sering mengunjungi masjid tersebut, termasuk shalat Subuh dan berbuka puasa selama Ramadhan.

Saat pandemi, suasana Ramadhan di Jepang berubah karena adanya pembatasan.

Jumlah jamaah Tokyo Camii yang hadir saat berbuka jauh lebih sedikit, sekitar kurang dari sepertiga dibandingkan tahun ini.

"Menurut aku ya, dari yang aku baca berita-berita di Indonesia tuh, di Indonesia tuh jauh lebih strict daripada di Jepang. Jadi kayak kita tuh diem-diem aja gitu, tetapi tetap ada buka puasa bareng," ujar Eka menjelaskan aturan social distancing antara Indonesia dan Jepang.

Shalat dilakukan dengan jarak antar saf, menciptakan ruang kosong di antara jamaah.

Bahkan, seorang kameramen merekam jalannya ibadah, mungkin untuk memastikan aturan social distancing tetap diterapkan.

Meski ada pembatasan, pengalaman berpuasa justru terasa berbeda bagi pria yang bekerja di perusahaan biotek spesialis teknologi IVF itu. 

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.