Prefektur Fukui terletak di daerah Chubu, Pulau Honshu, Jepang, yang terkenal dengan kekayaan alam dan situs bersejarahnya.
Ohayo Jepang akan memperkenalkan pesona Prefektur Fukui seperti tempat wisata, makanan khas, festival tahunan, industri utama, sampai transportasi ke sini.
Tojinbo adalah daerah yang indah dengan tebing curam yang menghadap ke Laut Jepang.
Tebing yang menyatu seperti kolom ini membentang sekitar satu kilometer, menawarkan pemandangan luar biasa yang diciptakan oleh kekuatan alam.
Matahari terbenam, khususnya, mewarnai laut dan langit dengan warna-warna indah yang memikat pengunjung.
Kuil Eiheiji adalah kuil utama Buddhisme Zen Soto, yang didirikan oleh Master Zen Dogen pada 1244.
Lahan yang luas ini menampung lebih dari 70 bangunan tempat pelatihan Zen dilakukan.
Ini adalah tempat yang berharga di mana kamu dapat merasakan budaya Jepang dalam suasana yang tenang.
Ini adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi para penggemar dinosaurus.
Prefektur Fukui adalah salah satu daerah terkemuka di Jepang untuk penemuan fosil dinosaurus.
Museum ini memamerkan banyak fosil dinosaurus dan model yang direkonstruksi.
Museum ini sangat populer di kalangan anak-anak dan direkomendasikan untuk keluarga.
Baca juga: 5 Kuil di Jepang yang Wajib Dikunjungi, Bukan Cuma Senso-ji
Kepiting echizen adalah makanan lezat musim dingin yang terkenal dan merupakan makanan khas Prefektur Fukui.
Kepiting segar ini manis dan dapat dinikmati dengan cara direbus atau dipanggang.
Kepiting ini musimnya dari November hingga Maret dan dapat dinikmati di restoran lokal.
Dikenal sebagai hidangan lokal Prefektur Fukui, saus katsudon berupa irisan daging goreng segar yang diberi saus khusus dan disajikan di atas nasi.
Kombinasi irisan daging renyah dan saus manis dan gurih yang lezat, menjadikannya hidangan yang mengenyangkan.
Ini adalah hidangan soba tradisional dari Prefektur Fukui, di mana mi soba dingin diberi banyak parutan lobak daikon.
Rasanya yang menyegarkan menjadikannya hidangan yang sempurna untuk hari-hari musim panas yang terik.
Baca juga: Belajar Bikin Soba Sendiri? Ini 2 Tempat untuk Membuat Mi Soba di Kyushu
Di Prefektur Fukui, "Festival Phoenix Fukui" diadakan setiap Agustus. Festival ini menampilkan kembang api, parade, dan tarian tradisional, yang menarik banyak wisatawan.
Pada November-musim dingin, diselenggarakan "Festival Kepiting Echizen" di mana pengunjung dapat menikmati kepiting echizen segar.
Baca juga: 4 Festival di Jepang November-Desember 2024, Ada Tokyo Comic Con dan Chichibu Night Festival
Prefektur Fukui dikenal dengan industri tekstil yang berkembang pesat, khususnya produksi bingkai kacamata.
Kota Sabae dikenal sebagai "Kota Kacamata," yang memasok kacamata berkualitas tinggi baik untuk dalam negeri maupun internasional.
Pertanian juga menonjol dengan produksi beras dan soba.
Baca juga: 4 Beda Beras Jepang dengan Beras Indonesia, dari Jenis Padi sampai Harga
Kamu harus naik pesawat dari Jakarta atau Denpasar menuju ke Narita, Haneda, atau Kansai di Jepang.
Lanjutkan naik pesawat domestik atau shinkansen menuju ke Fukui.
Dari Bandara Internasional Kansai misalnya, kamu bisa naik kereta api atau bus ke Fukui.
Baca juga: Biaya Transportasi di Jepang, Tiket Kereta Satuan Mulai dari Rp 2.000-an
Prefektur Fukui adalah wilayah yang menarik di mana alam, sejarah, dan budaya berpadu dengan indah.
Yuk, langsung aja siapkan isi koper dan tiket pesawat buat ke Fukui!!
Konten disediakan oleh Karaksa Media Partner (November 2024)
View this post on Instagram