Orang lanjut usia atau lansia di Jepang masih tetap bisa bekerja melalui program Silver Human Resources Center (SHRC).
Warga lanjut usia Jepang berusia 60 tahun ke atas dapat mendaftar di SHRC tanpa batasan usia maksimal. Ada 1.335 lokasi SHRC dan 698.419 warga lanjut usia terdaftar pada 2021.
Pernyataan itu tertera dalam jurnal BMC Geriatr "The improvement effect of working through the Silver Human Resources Center on pre-frailty among older people: a two-year follow-up study" (2023) karya Morishita-Suzuki, K., Nakamura-Uehara, M. & Ishibashi, T.
Masih dari jurnal yang sama, disebutkan bahwa lansia Jepang mempunyai motivasi kerja yang lebih tinggi dibandingkan dengan negara maju lainnya.
Survei nasional di Jepang menunjukkan bahwa 58,9 persen penduduk berusia 60 tahun ke atas ingin tetap bekerja setelah berusia 70 tahun.
Baca juga: Jepang Krisis Populasi, Jumlah Penduduk Lansia Capai Rekor Tertinggi
Melansir situs web Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Jepang, banyak lansia yang sudah pensiun dari pekerjaan penuh waktu tetapi masih tetap ingin bekerja atau kegiatan sukarela agar membuat hidup mereka lebih berarti.
Kementerian Tenaga Kerja mengakomodasi permintaan itu dengan memberikan bantuan dan asistensi dengan mendirikan Silver Human Resources Centers.
Lembaga itu bertujuan menyediakan pekerjaan sementara dan jangka pendek bagi para lansia yang berhubungan erat dengan kehidupan sehari-hari di masyarakat setempat.
Terdapat pula seminar dan pertemuan disediakan bagi orang tua yang ingin membuka usaha sendiri sehingga membuka potensi beragam pekerjaan di kalangan orang tua.
Silver Human Resources Center tersedia di masing-masing pemerintah lokal Jepang misalnya Yokohama.