Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Worklife

Pengalaman Kerja di Jepang Tentang Work-Life Balance, Izin Dulu Sebelum Lembur

Kompas.com - 05/11/2024, 09:10 WIB

Setidaknya di perusahaan tempat saya bekerja, kamu harus mendapatkan persetujuan dari atasan terlebih dahulu bila ingin lembur.

Kamu tidak dapat memutuskan untuk bekerja lembur kecuali ada alasan yang sah. Tidak seorang pun dipaksa bekerja lembur tanpa alasan yang jelas.

Orang-orang di sini pada umumnya pengertian, suportif, dan perhatian terhadap waktu orang lain.

Kesalahpahaman umum lainnya adalah bahwa budaya kerja Jepang adalah tentang disiplin yang ketat dan aturan yang kaku.

Meskipun benar bahwa rasa hormat, kesopanan, dan profesionalisme adalah nilai utama di tempat kerja, ini tidak berarti bahwa lingkungannya keras atau tidak ramah.

Faktanya, menurut pengalaman saya, rekan kerja di sini sangat baik dan suka menolong.

Selama kamu melakukan pekerjaan dengan benar, tidak ada tekanan atau kritikan yang keras.

Semua orang di sekitar saya bersikap hormat, ada rasa kerja sama tim dan tanggung jawab bersama yang membuat hari kerja lebih mudah diatur.

Begitu jam menunjukkan pukul 6 sore, hari kerja benar-benar berakhir.

Di akhir pekan, kamu benar-benar bebas dari pekerjaan, dan orang-orang menghormati waktu pribadimu.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.