Di musim semi, Sayori, atau halfbeaks, banyak ditemukan di dekat pantai Ishikawa. Ikan ini juga dikenal di dengan nama “Ikan Hanami”.
Tubuhnya yang ramping dan berkilauan sangat cantik hingga mendapat predikat “keindahan dunia ikan”. Namun keindahan Sayori tidak bertahan lama.
Cara terbaik untuk menikmati rasanya yang lembut adalah dengan menyajikannya mentah atau biasa disebut sashimi. Meski begitu, ahli ikan di Ishikawa punya beragam cara untuk menikmati ikan Sayori dengan utuh.
Baca juga : Pengalaman Mewah dengan Sushi yang Dibuat oleh Talenta Muda di Kanda Tokyo (Seri 2)
Sayori yang akan disajikan dalam bentuk sashimi harus dibersihkan dan dipotong dengan hati-hati. Ikan ini juga bisa menggoreng dan langsung dimakan sampai seluruh ikan, tulang, dan kepala. Pasalnya, semua bagian ikan Sayori sangat lembut.
5. Kepiting berbulu
Kepiting Berbulu adalah salah satu makanan khas Hokkaido, terutama jenis yang ditemukan setelah bongkahan es mencair di sekitar Laut Okhotsk.
Tampaknya udang bergizi yang disantap kepiting ini sebagai mangsa di sepanjang musim dingin adalah rahasia dari dagingnya yang empuk dan manis serta miso yang lembut. Meskipun kepiting berbulu lebih kecil dari kepiting biru dan raja, kepiting jenis ini disebut sebagai kepiting yang punya rasa paling enak.
6. Stroberi
Stroberi – yang disebut ‘ichigo’ dalam bahasa Jepang – adalah yang pertama kali terlintas di benak setiap orang Jepang saat musim semi tiba.
Kini tersedia berbagai macam jenis stroberi, mulai dari yang manis, besar, dan bahkan yang berwarna putih.
Saat musim semi tiba, lorong-lorong buah di supermarket akan penuh dengan warna merah cerah karena stroberi.
Hiburan musim semi favorit keluarga Jepang adalah memetik stroberi. Selain itu, banyak hotel dan restoran yang juga menyajikan prasmanan yang terbuat dari stroberi.
Di musim semi, stroberi bahkan disebut sebagai ratu dari semua makanan musim semi.
Sumber :