Pada artikel ini, kami akan membahas mengenai jenis pekerjaan, lingkungan kerja, keterampilan yang dibutuhkan, prospek kerja dan gaji yang diterima.
Apa pekerjaan yang dilakukan oleh orang di Industri Perikanan?
Pekerjaan yang dilakukan oleh industri perikanan lebih dari hal yang dibayangkan oleh banyak orang. Tidak hanya naik kapal, pergi ke laut dan menangkap ikan saja, tapi pekerja bidang ini juga harus peduli terhadap usaha-usaha ilmiah yang dilakukan untuk menanggulangi pengurangan populasi ikan.
Pengetahuan mengenai laut, pelayaran dan hewan laut adalah kemampuan yang dibutuhkan oleh industri ini. Keselamatan juga merupakan hal yang diprioritaskan karena bekerja di laut lepas sangatlah berbahaya. Oleh karena itu, manajemen resiko dan prosedur standar pelayaran menjadi salah satu bagian pelatihan.
Dengan bekerja di bidang perikanan Jepang kamu akan mendapat banyak pengetahuan terkait industri ini. Saat ini terdapat tiga program di dalam industri ini, yaitu Fishery (Perikanan), Maru-ship dan Aquaculture (Akuakultur).
Fishery dan Maru-ship
Hal yang paling berbeda dari keduanya adalah implementasi skema institusi. Pekerja asing, baik yang memiliki visa Pekerja Berketerampilan Spesifik ataupun visa Magang, pada program Fishery dipekerjakan langsung oleh perusahaan Jepang di kapal penangkapan ikan Jepang.
Sementara itu, pada kategori Maru-ship, orang asing direkrut dari luar negeri oleh pihak yang bukan perusahaan Jepang dan bekerja di kapal penangkapan ikan.
Perbedaan lainnya, program Maru-ship fokus pada penangkapan ikan di laut dalam yang jauh dari pantai sehingga pekerja bisa saja terus berada di kapal selama berminggu-minggu.
Di lain pihak, program Fishery melakukan penangkapan ikan di pesisir pantai dan pantai lepas, serta di bagian laut dalam, sehingga lama pekerja berada di kapal bervariasi bisa hanya satu hari atau bisa juga berminggu-minggu.