OhayoJepang - Kyoto terkenal sebagai kota bersejarah yang unik di Jepang. Atmosfer kota yang masih menyimpan kuat sisi tradisionalnya tetapi berpadu dengan kesibukan kota nan modern.

Jelajahi kota ini lebih dalam dengan menggunakan Kansai Thru Pass. Kansai Thru Pass merupakan tiket transportasi umum ekonomis yang dapat digunakan untuk mengelilingi area Kansai.

(BACA JUGA: Liburan Hemat di Daerah Kansai Menggunakan Kansai Thru Pass)

Anda bisa mengikuti itinerary yang kami buat berikut ini untuk menjelajahi Kyoto dalam satu hari. Pada itinerary ini, kami tidak akan mengajak Anda ke obyek wisata yang terkenal, tetapi menyelami lebih dalam dari Kyoto. Temukan sisi lain dari Kyoto yang belum terlalu dikenal bagi sebagian wisatawan.  

Pukul 9:00: Berangkat dari Osaka

Naik kereta jalur Midosuji Line dari Namba ke stasiun Yodobashi. Lalu ganti kereta di jalur Keihan Main Line untuk menuju ke stasiun Demachiyanagi di Kyoto. Kemudian naik kereta wisata Hiei ke stasiun Yase-Hieizanguchi (perjalanan selama 95 menit). Naik kereta gantung Hiezan menuju stasiun Heisancho. Lalu naik bus ke Kuil Enryakuji.

Pukul 10.35: Kuil Enryakuji
Bisa diakses dari stasiun Hieisan-cho

Kuil Enrayakuji

Gunung Hiei dan kuil yang dikenal sebagai tempat suci bagi umat Buddha Jepang ini merupakan salah satu situs warisan dunia UNESCO. Kuil Enryakuji begitu indah hingga kata-kata tak mampu menggambarkan kuil gunung ini. Pengunjung bisa menikmati keindahan panorama yang berbeda-beda tiap musimnya, terutama saat musim gugur dan musim semi.

Aula utama dari kuil Enryaku saat ini tengah diperbaiki yang dijadwalkan konstruksi akan berlangsung sampai 2026. Jadi pengunjung diperbolehkan melihat sekilas interior di dalam kuil melalui sebuah teras pengamatan yang khusus. Tempat pengamatan ini hanya sementara selama proses konstruksi berlangsung. 

Bonji Latte

Nikmati “Bonji Latte” orisinal di kuil ini.  Seni menggambar dengan susu (latte art) pada kopi ini begitu unik. Latte digambar dengan sistem penulisan bernama Bonji. Huruf ini dipandang sebagai huruf dewa bagi orang Jepang dan digunakan sebagai jimat untuk mengusir roh jahat.

Pukul 13.30: Pergi ke Kibune Jinja

Pergi kembali ke stasiun Yase-hiezanguchi lalu naik kereta wisata Hiei menuju Demachiyanagi dan turun di stasiun Takaragaike. Lalu ganti kereta ke stasiun Kibune-guchi. Kemudian naik bus ke Kuil Kibune

Pukul 14.00: Kuil Kibune
Bisa diakses dari stasiun Kibune-guchi

Kuil Kibune

Kuil untuk umat Shinto ini terkenal dengan lentera merah berundak-undak yang mengantar pengunjung menuju gerbang torii (gerbang merah khas Jepang yang biasanya terdapat di kuil Shinto). Pada musim dingin biasanya berlangsung acara iluminasi atau tata cahaya lampu. Pemandangan yang merupakan paduan salju dan lentera menyala, tampak begitu indah dan mengesankan.

Pada musim panas, kami sarankan Anda untuk mencoba Kawadoko. Restoran mengeluarkan meja mereka dan menaruhnya di tikar tatami tepat di tepian sungai. Jadi tamu bisa menikmati makan mereka sambil bersantai dalam semilir angin yang sejuk.

Kawadoko di Sungai Kibune

Mari kembali ke pusat kota Kyoto.

Pukul 16.00: Pasar Nishiki
Bisa diakses dari jalur Gion Shijo Keihan Main Line

Jajanan kaki lima di Pasar Nishiki

Pasar Nishiki merupakan tempat yang tepat untuk berburu jajanan kaki lima di Kyoto. Anda bisa mencicipi makanan khas Jepang di sini, baik makanan manis maupun gurih. Anda juga bisa menemukan toko-toko yang menjual suvenir spesial khas Kyoto.

Provided by Karaksa Media Partner (15 March 2019)