Peringkat 5 diduduki oleh Akaginanmen Senbonzakura yang terletak di kota Maebashi, Prefektur Gunma. Di tempat ini terdapat terowongan sakura yang pohon-pohonnya berumur 60 tahun dengan panjang sekitar 1,3 km.
Di “Miyagi Senbonzakura no Mori” yang terletak berdekatan dengan tempat ini, pada bulan April 2013 juga telah dibuka “Sekai no Sakura Zone” (berarti: zona sakura di dunia). Di sini kita dapat menikmati pemandangan dari 37 jenis sakura yang berjumlah sekitar 500 pohon. Selama festival sakura, digelar hiburan setempat dan dijual juga produk khusus seperti produk pertanian dan sebagainya.
Selain itu, tepat di sebelah barisan pohon-pohon sakura, terdapat kebun nanohana yang tersebar luas dan mekar pada awal hingga pertengahan bulan April. Tak hanya itu, di seberang barisan pohon-pohon sakura, di arah berlawanan, terdapat sekitar 150.000 tanaman bunga shibazakura yang berwarna pink cerah yang terhampar luas terlihat seperti karpet. Di sini, ke arah manapun kita memandang hanya pemandangan indah yang akan kita temukan.
Mulai tahun ini pencahayaan pada malam hari tidak hanya menerangi sakura tetapi juga kebun nanohana. Hal ini menjadi perbincangan banyak orang. Waktu pencahayaan dimulai dari matahari terbenam sampai pukul 21:30.
Mulai Tahun Ini Ada Pencahayaan pada Malam Hari! Terdapat pula Sakura yang Mekar pada Musim Gugur dan Musim Dingin di “Shinjuku Gyoen”
Peringkat 4 diduduki oleh “Shinjuku Gyoen” yang terletak di distrik Shinjuku, Tokyo. Meskipun tidak begitu diketahui oleh banyak orang, sebenarnya di tempat ini sakura mekar untuk periode yang panjang.
Banyak orang Jepang yang menonton dan tahu berita tentang “Sakura wo Miru-kai (acara melihat sakura)” yang digelar di tempat ini oleh Perdana Menteri Jepang setiap tahunnya.
Luas Shinjuku Gyoen 12 kali lipat dari luas Tokyo Dome. Di tempat ini terdapat sekitar 1000 buah pohon sakura. Di taman yang dibuka untuk umum terdapat spot melihat bunga sakura yang sangat terkenal dan dikunjungi oleh sekitar 1 juta orang setiap tahunnya.