Namun, tidak semua orang Jepang menerima kebiasaan ini.
Beberapa orang merasa tidak nyaman dengan praktik tersebut, karena merasa bahwa hal itu tidak sesuai dengan humor tradisional Jepang.
Baca juga:
Perusahaan Jepang sering berpartisipasi dalam Hari April Mop dengan merilis pengumuman palsu.
Misalnya, merek mie instan Peyoung pernah mengiklankan porsi yakisoba yang sangat besar, jauh melebihi ukuran porsi pada umumnya.
Media besar Jepang memiliki sejarah menerbitkan artikel lelucon pada 1 April.
Meskipun dimaksudkan untuk humor, ini kadang-kadang dapat menyebabkan kebingungan di kalangan pembaca yang tidak familiar dengan tradisi tersebut.
Meskipun berasal dari Barat, Hari April Mop telah menemukan tempat unik dalam budaya Jepang, menggabungkan rasa sensitifitas tradisional dengan humor modern.
April Mop menjadi kesempatan untuk bersenang-senang, orang-orang bisa sejenak melepaskan diri dari norma sosial.
Secara keseluruhan, Hari April Mop di Jepang adalah perpaduan tradisi yang diimpor dan budaya lokal.