Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Fakta & Data

Pemilu Jepang, Partai Koalisi PM Ishiba Kalah tapi Masih Aman

Kompas.com - 21/07/2025, 09:36 WIB

Sebagian pemilih konservatif kini mulai melirik partai Sanseito, partai populis sayap kanan dengan slogan “Japanese First”.

Meski agenda mereka kerap dikritik sebagai xenofobik, Sanseito berhasil meningkatkan kursi di Majelis Tinggi dari hanya dua menjadi 14.

Jumlah ini cukup untuk mulai mengajukan rancangan undang-undang di parlemen.

Oposisi Kompak Menolak Berkoalisi

Semua partai oposisi besar tegas menolak wacana bergabung dengan kubu pemerintah.

Yuichiro Tamaki, pemimpin Democratic Party for the People, menyebut wacana berkoalisi dengan LDP dan Komeito sebagai “di luar pembahasan.”

Padahal sebelumnya, partai ini sempat terlibat koordinasi kebijakan dengan pemerintah. Kini mereka memegang 17 kursi, naik dari sembilan.

Partai oposisi utama lain, seperti Constitutional Democratic Party of Japan (CDPJ) dan Japan Innovation Party (JIP), juga memilih sikap serupa.

CDPJ kini memegang 22 kursi, turun dari 38, sementara JIP mengantongi tujuh kursi, turun dari 18.

Penurunan ini tetap tak menghentikan semangat oposisi untuk berdiri sebagai penyeimbang.

Partisipasi Pemilih Meningkat

Majelis Tinggi Jepang memiliki 248 kursi, dengan masa jabatan enam tahun.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.