Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Bencana Alam

Jepang Minta Warga Sebuah Pulau Kecil Mengungsi Setelah Diguncang 1.000 Gempa

Kompas.com - 03/07/2025, 20:46 WIB

Salah satu isu yang ramai diperbincangkan adalah prediksi gempa besar pada 5 Juli 2025.

Prediksi tersebut berasal dari komik manga yang diterbitkan ulang pada 2021 dan belakangan kembali viral.

Menanggapi hal ini, Ayataka Ebita menegaskan bahwa prediksi tersebut tidak memiliki dasar ilmiah.

"Kami mengetahui bahwa cerita seperti itu beredar, tetapi itu adalah hoaks," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa hingga saat ini, teknologi dan ilmu pengetahuan belum mampu memprediksi kapan tepatnya gempa akan terjadi.

Ilustrasi bangunan rusak akibat gempa. (KARAKSA MEDIA PARTNER)
Ilustrasi bangunan rusak akibat gempa. (KARAKSA MEDIA PARTNER)

Mitigasi Gempa Nankai

Meski tidak bisa diprediksi, potensi gempa besar di wilayah Jepang tetap menjadi perhatian serius.

Pemerintah telah memperbarui estimasi kemungkinan terjadinya gempa besar di wilayah Nankai Trough dalam 30 tahun ke depan.

Kemungkinan tersebut kini berada di kisaran 75 hingga 82 persen.

Pada Maret 2025, pemerintah juga merilis estimasi baru mengenai dampak yang bisa ditimbulkan jika gempa besar terjadi.

Dalam skenario terburuk, jumlah korban jiwa bisa mencapai 298.000 orang, dengan kerugian ekonomi hingga 2 triliun dolar AS.

Pemerintah menegaskan bahwa masih banyak hal yang harus disiapkan untuk menghadapi potensi bencana tersebut.

Langkah mitigasi dan edukasi masyarakat menjadi fokus utama dalam menghadapi kemungkinan gempa di masa depan.

          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.