Baca juga:
Berikut beberapa partikel yang paling sering digunakan, lengkap dengan contoh kalimat supaya kamu lebih mudah memahami fungsi masing-masing.
は (wa) – Penanda Topik
Menunjukkan topik pembicaraan.
Contoh: 私は学生です。(Watashi wa gakusei desu.) – "Saya adalah seorang pelajar."
が (ga) – Penanda Subjek
Menonjolkan subjek, terutama saat memperkenalkan informasi baru.
Contoh: 猫が好きです。(Neko ga suki desu.) – "Saya suka kucing."
を (o/wo) – Penanda Objek Langsung
Menandai objek langsung dari suatu tindakan.
Contoh: パンを食べます。(Pan o tabemasu.) – "Saya makan roti."
に (ni) – Menunjukkan Arah, Waktu, atau Objek Tidak Langsung
Digunakan untuk menunjukkan titik waktu, arah, atau objek tidak langsung.
Contoh: 学校に行きます。(Gakkō ni ikimasu.) – "Saya pergi ke sekolah."
で (de) – Menunjukkan Tempat atau Sarana
Menjelaskan tempat terjadinya aksi atau cara melakukan sesuatu.
Contoh: 図書館で勉強します。(Toshokan de benkyō shimasu.) – "Saya belajar di perpustakaan."
の (no) – Penanda Kepemilikan
Menunjukkan kepemilikan atau hubungan deskriptif.
Contoh: 彼の本。(Kare no hon.) – "Buku dia."
も (mo) – “Juga” atau “Pun”
Menunjukkan bahwa pernyataan sebelumnya juga berlaku pada subjek sekarang.
Contoh: 私も行きます。(Watashi mo ikimasu.) – "Saya juga akan pergi."
へ (e) – Penanda Arah
Menunjukkan arah atau tujuan, seperti kata “ke” dalam bahasa Indonesia.
Contoh: 日本へ行きます。(Nihon e ikimasu.) – "Saya pergi ke Jepang."