Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Fakta & Data

Tak Selalu Indah, Pekerja Asing di Jepang juga Hadapi Sejumlah Masalah

Kompas.com - 16/05/2025, 09:17 WIB

Semakin banyak pekerja asing masuk ke Jepang dengan visa Engineer/Specialist in Humanities/International Services. Meski berstatus pekerja terampil tetapi mereka tetap menghadapi sejumlah masalah.

Jumlah pekerja asing dengan status visa tersebut meningkat tiga kali lipat dalam satu dekade terakhir, menjadi lebih dari 400.000 orang.

Melansir dari NHK, Rabu (14/5/2025), jenis visa ini mencakup berbagai profesi seperti manajer bisnis, insinyur, hingga penerjemah.

Perusahaan Takasago Fluidic Systems di Kota Nagoya mempekerjakan 12 tenaga asing terampil. Mereka memproduksi katup, pompa, dan sistem cairan untuk industri aerospace, kultur sel, dan medis.

Meski tenaga asing terampil umumnya bergaji lebih tinggi tetapi tidak semua bernasib mulus.

Kasus Gaji Belum Dibayar

Sejumlah pekerja asal Vietnam mengeluhkan gaji yang belum dibayar dan penempatan kerja yang tidak sesuai visa.

 

Beberapa mengatakan mereka dipaksa melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan status residensi mereka.

Menurut Japan-Vietnam Tomoiki Association, masalah semacam ini terus meningkat.

"Banyak anak muda datang ke kami dalam keadaan menganggur dan butuh bantuan," kata direktur asosiasi tersebut, Yoshimizu Jiho.

Halaman:
Editor : Ni Luh Made Pertiwi F

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.