Angka ini naik tiga yen dari minggu sebelumnya, menandai kenaikan harga selama 16 minggu berturut-turut.
Kementerian memantau harga beras setiap minggu berdasarkan data yang dikumpulkan dari sekitar 1.000 supermarket di seluruh Jepang.
Meskipun laju kenaikan harga beras telah melambat, tren kenaikan masih terus berlanjut.
Harga saat ini lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, ketika harga rata-rata beras mencapai 2.088 yen.
Penjualan beras juga meningkat sekitar 14,9 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
Kenaikan harga ini disebabkan oleh pembelian beras cadangan yang relatif lebih murah oleh konsumen, serta beras reguler yang harganya lebih tinggi.
Minggu lalu, dilakukan lelang beras cadangan ketiga.
Jepang berencana merilis lebih banyak beras cadangan setiap bulan hingga musim panas, dengan tujuan untuk menstabilkan harga.
Teikoku Databank memperkirakan bahwa semakin banyak produsen makanan yang akan terus menyesuaikan harga sepanjang tahun, terutama menjelang dan setelah musim panas.
View this post on Instagram