Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Bahasa

Belajar Bahasa Jepang Mulai dari Sini, Cara Bikin Kalimat Sederhana

Kompas.com - 23/04/2025, 19:05 WIB

Belajar bahasa Jepang mungkin terasa menantang di awal, terutama jika kamu terbiasa dengan bahasa Inggris atau bahasa lain yang menggunakan alfabet. 

Namun, setelah memahami struktur kalimat dasar, membuat kalimat Jepang sederhana menjadi jauh lebih mudah.

Ohayo Jepang akan membahas cara membuat kalimat Jepang dasar, terutama untuk pemula dan orang asing yang ingin memulai belajar Bahasa Jepang dengan cara yang benar.

Baca juga:

1. Memahami Struktur Kalimat Jepang

Struktur kalimat dasar dalam bahasa Jepang adalah: Subjek + Objek + Kata Kerja
Ini berbeda dengan bahasa Inggris yang biasanya memiliki struktur:
Subjek + Kata Kerja + Objek

Contoh:

  • Inggris: I eat sushi.

  • Jepang: わたしは すしを たべます。

  • Romanisasi: Watashi wa sushi wo tabemasu.

Mari kita uraikan:

  • わたし (watashi) = Saya

  • は (wa) = penanda topik (diucapkan "wa" meskipun ditulis dengan は)

  • すし (sushi) = sushi

  • を (wo) = penanda objek

  • たべます (tabemasu) = makan (bentuk sopan)

2. Menggunakan Kalimat dengan "Desu" (A = B)

Salah satu pola kalimat yang sangat sederhana adalah:
A は B です。

(A wa B desu) — Artinya "A adalah B."

Contoh:

  • Inggris: I am a student.

  • Jepang: わたしは がくせいです。

  • Romanisasi: Watashi wa gakusei desu.

  • がくせい (gakusei) = pelajar

  • です (desu) = kata penutup kalimat yang sopan, seperti "adalah"

Kamu dapat menggunakan pola ini untuk menggambarkan orang, pekerjaan, atau benda.

Contoh lainnya:

  • かれは せんせいです。(Kare wa sensei desu.) → Dia adalah seorang guru.

  • これは ほんです。(Kore wa hon desu.) → Ini adalah buku.

  • あのひとは にほんじんです。(Ano hito wa Nihonjin desu.) → Orang itu adalah orang Jepang.

Huruf Jepang, hiragana dan katakana.
Huruf Jepang, hiragana dan katakana.

3. Mengapa Menggunakan "Desu"?

Kata です (desu) adalah salah satu kata pertama yang akan kamu dengar dan gunakan dalam bahasa Jepang. Tapi apa sebenarnya artinya?

Secara teknis, です tidak memiliki terjemahan langsung dalam bahasa Inggris. Ini bukanlah "is" atau "are," meskipun sering diterjemahkan demikian.

Sebagai gantinya, です digunakan untuk membuat kalimat terdengar sopan.

Dalam bahasa Jepang, ada berbagai tingkat formalitas.

Kamu menggunakan です di akhir kalimat agar terdengar sopan dan pantas.

Hal itu terutama saat berbicara dengan seseorang yang lebih tua, orang yang tidak dikenal, atau dalam situasi formal (seperti sekolah atau pekerjaan).

Contoh perbedaannya:

  • わたしは がくせい。(Watashi wa gakusei.) → Sangat santai

  • わたしは がくせいです。(Watashi wa gakusei desu.) → Sopan dan sesuai dalam kebanyakan situasi

です adalah bagian dari sistem bahasa sopan yang disebut keigo (敬語).

Sebagai pemula, menggunakan です membuat kamu terdengar sopan dan menghormati, meskipun kosakatamu masih dasar. 

Jadi, ketika ragu, tambahkan "desu" agar tetap sopan.

4. Mengajukan Pertanyaan Sederhana

Sama seperti dalam bahasa Inggris, kamu juga bisa mengajukan pertanyaan dengan cara sangat sederhana.

Sebagian besar waktu, kamu hanya perlu menambahkan か (ka) di akhir kalimat.

Contoh:

  • Inggris: Are you a student?

  • Jepang: あなたは がくせいですか?

  • Romanisasi: Anata wa gakusei desu ka?

Perbedaannya hanya terletak pada penambahan か (ka) di akhir kalimat.

5. Mengatakan "Tidak" dengan "Desu"

Cara menulis kalimat negatif yang sopan, kamu bisa mengatakan:

  • じゃありません (ja arimasen) = bahasa tulis formal

  • ではありません (dewa arimasen) = bahasa lisan informal

Contoh:

  • Inggris: I am not a teacher.

  • Jepang: わたしは せんせいじゃありません。

  • Romanisasi: Watashi wa sensei ja arimasen.

Katakana, salah satu huruf Jepang untuk menulis kata dan nama asing, onomatope, dan istilah teknis.
Katakana, salah satu huruf Jepang untuk menulis kata dan nama asing, onomatope, dan istilah teknis.

6. Tips Belajar untuk Pemula

  • Jangan terlalu khawatir tentang tata bahasa yang sempurna di awal.

  • Fokuslah pada kalimat sederhana yang dapat kamu gunakan dalam kehidupan sehari-hari.

  • Gunakan bentuk sopan seperti です dan ます agar terdengar hormat.

  • Latihan berbicara dengan frasa dasar seperti:

    • おはようございます (Ohayou gozaimasu): Selamat pagi

    • こんにちは (Konnichiwa): Halo / Selamat siang

    • ありがとう (Arigatou): Terima kasih

Mulai menulis kalimat sederhana dalam Bahasa Jepang membantu kamu membangun fondasi yang kuat.

Setelah kamu terbiasa dengan urutan kalimat dan kata-kata dasar seperti です, kamu akan merasa Bahasa Jepang lebih mudah diakses dan menyenangkan.

Pastikan kalimatmu tetap singkat, sopan, dan konsisten, maka kamu berada di jalur yang benar. がんばって!(Ganbatte! — Semoga berhasil!)

Konten ditulis oleh Karaksa Media Partner (April 2025)

          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.