Meningkatnya permintaan dari Jepang menjadi salah satu faktor utama di tengah situasi krisis yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda.

Baca juga:

• Harga Beras di Jepang Sentuh Rekor Termahal, Rp 97.000 per Kilogram
• Jepang Krisis Beras, Tapi Target Ekspor Naik 8 Kali Lipat?
• Jepang Resmi Lelang 150.000 Ton Cadangan Beras untuk Stabilkan Harga

Beras jenis koshihikari khas Prefektur Niigata manis dan lengket.

Lelang Cadangan Beras Darurat

Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Jepang mencatat bahwa harga rata-rata beras di supermarket telah menyentuh angka 4.217 yen (Rp 440.000-an) per 5 kilogram per 13 April 2025. 

Menambahkan dari Xinhua pada Rabu (23/4/2025), kenaikan harga beras membuat pemerintah Jepang mengeluarkan cadangan beras nasional untuk menekan harga. 

Langkah ini diumumkan pertama kali pada Februari 2025 dan telah direalisasikan melalui tiga tahap lelang beras cadangan.

Cadangan 140.000 ton beras telah dilelang pada awal Maret. Selanjutnya, pada akhir Maret terdapat 70.000 ton beras yang dilelang.

Jepang juga melelang cadangan 100.000 ton beras ketiga kalinya pada 23-25 April 2025.

Beras ini ditawarkan kepada pedagang grosir yang memenuhi syarat melalui sistem penawaran tertutup via email.

Bagi beras yang tidak laku, pemerintah akan melelang ulang pada 24 April dengan sistem yang sama.

Pemerintah Jepang berencana melepas cadangan beras setiap bulan hingga Juli 2025 guna menstabilkan pasokan dan harga di pasar domestik.

Sumber:

• The Guardian (https://www.theguardian.com/world/2025/apr/22/japan-south-korea-rice-import-crisis)
• Xinhua

          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)