Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Worklife

Ternyata Ini Alasan Jepang Terima Orang Indonesia Jadi Sopir Bus

Kompas.com - 07/05/2025, 13:40 WIB

Baca juga:

Ilustrasi sopir bus di Jepang. Peluang orang Indonesia terbuka lebar untuk menjadi sopir bus di Jepang melalui skema SSW.
Ilustrasi sopir bus di Jepang. Peluang orang Indonesia terbuka lebar untuk menjadi sopir bus di Jepang melalui skema SSW.

Ada Pekerja Indonesia Terkendala Disiplin dan Bahasa

Meskipun terdapat sisi positif yang membuat pekerja Indonesia dinilai baik di Jepang, namun ada beberapa hal yang kerap menjadi sumber permasalahan selama mereka bekerja.

Menurut Ketua LPK Harajuku, Rawin, sejumlah perusahaan di Jepang terkadang menyampaikan keluhan terkait kinerja Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang mereka pekerjakan.

“Pasti itu terjadi (pengaduan), baik itu penempatan pemerintah maupun swasta itu beberapa kasus ada yang keluhan dari perusahaan,” ujar Rawin saat dihubungi Ohayo Jepang, Senin (14/4/2025).

Menurut Rawin, kemampuan berbahasa Jepang sangat penting untuk dimiliki oleh para pekerja, bahkan untuk pekerjaan yang tidak membutuhkan keterampilan teknis khusus. 

"Karena tidak paham apa yang disampaikan perusahaan, misalkan, diminta mengambil palu ternyata yang diambil benda lain,” katanya.

Ia juga menyoroti bahwa salah satu persoalan yang cukup serius adalah kurangnya kedisiplinan di kalangan pekerja.

Padahal, kedisiplinan merupakan nilai yang sangat dijunjung tinggi dan menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kerja maupun kehidupan sehari-hari di Jepang.

“Dari sisi waktu, karena Jepang identik dengan disiplin, ada peserta terlambat, itu juga sampai disidang ya, ‘ini kalau kejadian lagi ini bisa dipulangkan’” ungkap Rawin.

Osaka Bus mengunjungi LPK Hiro Karanganyar untuk ikut serta menyeleksi 11 calon pekerja SSW sopir bus, Sabtu (19/4/2025).
Osaka Bus mengunjungi LPK Hiro Karanganyar untuk ikut serta menyeleksi 11 calon pekerja SSW sopir bus, Sabtu (19/4/2025).

Kebutuhan Tenaga Sopir Bus di Jepang

Bowo, yang resmi mendirikan JIDS sejak 5 Agustus 2024, mengungkapkan bahwa peluang untuk menjadi sopir bus di Jepang sangat besar.

Terutama karena sektor pekerjaan ini tergolong baru dibuka bagi tenaga kerja asal Indonesia.

Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.