Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Budaya Lokal

Sansai, Sayur Liar Musim Semi Jepang yang Unik dan Kaya Manfaat

Kompas.com - 16/03/2025, 11:05 WIB

Saat salju mulai mencair dan musim semi tiba di Jepang, alam kembali hidup dengan beragam tanaman liar yang bisa dimakan salah satunya sansai (山菜).

Sayuran gunung ini telah menjadi bagian dari kuliner Jepang selama berabad-abad.

Sayur ini disukai karena cita rasanya unik, manfaat nutrisinya, serta makna budayanya yang mendalam.

Apa Itu Sansai?

Sansai adalah berbagai jenis tanaman liar yang dipanen dari pegunungan, ladang, dan hutan saat musim semi.

Sansai memiliki rasa sedikit pahit, aroma tanah yang khas, dan sensasi menyegarkan.

Hal itu menandakan peralihan dari musim dingin ke musim semi yang lebih hangat.

Banyak dari sayuran ini telah dikonsumsi turun-temurun dan tetap populer dalam masakan tradisional maupun modern Jepang.

Baca juga:

Jenis Sansai

Beberapa sansai yang paling dikenal antara lain:

  • Fuki (Butterbur, 蕗) – Sayuran berdaun dengan rasa pahit ringan, bagian yang bisa dimakan adalah batangnya. Biasanya dimasak dengan miso atau direbus dalam hidangan berkuah.

Fukinotou, salah satu jenis sansai alias sayur liar musim semi di Jepang.
Fukinotou, salah satu jenis sansai alias sayur liar musim semi di Jepang.
Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.