Beberapa faktor utama berkontribusi terhadap lonjakan harga beras di Jepang.
Berdasarkan kantor berita AFP pada Jumat (14/2/2025), cuaca panas ekstrem pada 2023 menjadi salah satu penyebab utama kenaikan harga.
Selain itu, penurunan hasil panen dan fenomena panic buying akibat peringatan gempa besar turut memperburuk kondisi pasar.
Pemerintah Jepang berupaya meredam gejolak harga yang berdampak pada biaya hidup masyarakat dengan pelepasan cadangan beras ke pasar.
Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi tekanan ekonomi, terutama bagi rumah tangga yang terdampak langsung oleh kenaikan harga pangan.
View this post on Instagram