Paviliun ini akan menampilkan keberagaman budaya serta pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs).
Menurut Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), tema utama Paviliun Indonesia adalah transisi energi hijau dan ekonomi sirkular, mencerminkan komitmen Indonesia terhadap pembangunan berkelanjutan.
Dari segi desain, paviliun ini berbentuk perahu, melambangkan visi Indonesia yang terus bergerak maju.
Pembangunan paviliun saat ini telah mencapai 75 persen dan ditargetkan selesai pada Maret 2025.
Sebanyak 17 kementerian/lembaga, delapan pemerintah daerah, serta 23 perusahaan swasta dan LSM akan berpartisipasi, memperkuat representasi Indonesia dalam ajang internasional ini.
Berbagai langkah promosi dan kebijakan baru diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung dengan semakin dekatnya tanggal pembukaan.
Meskipun terdapat tantangan seperti inflasi dan kenaikan biaya konstruksi, World Expo 2025 Osaka tetap menjadi ajang penting untuk memperkenalkan inovasi teknologi dan budaya dari berbagai negara, termasuk Indonesia.
Keikutsertaan Indonesia dalam Expo ini juga menjadi kesempatan untuk memperkuat diplomasi ekonomi dan menunjukkan komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan di tingkat global.
Baca juga:
View this post on Instagram