Sebaiknya cek batas maksimum penarikan di bank kamu sebelum berangkat ke Jepang.
Selain itu, setiap transaksi di ATM Jepang dikenakan biaya tambahan. Biaya ini bervariasi, biasanya sekitar 110 yen–220 yen (Rp 10.000–Rp 20.000) per transaksi.
Jumlah ini tergantung pada ATM yang digunakan dan bisa berbeda di setiap operator ATM.
Bank Indonesia yang menerbitkan kartu juga bisa mengenakan biaya tambahan untuk transaksi internasional.
Biaya ini tergantung pada kebijakan masing-masing bank.
Misalnya saja jika menggunakan kartu ATM BCA, biaya admin tarik tunai Rp 20.000, cek saldo Rp 5.000, dan transaksi gagal (Cirrus Network) Rp 5.000.
Sementara itu, biaya admin tarik tunai kartu ATM Mandiri Rp 25.000, cek saldo Rp 3.000, transaksi gagal karena saldo kurang Rp 5.000, dan transaksi gagal karena salah PIN Rp 5.000.
Biaya admin kartu ATM tersebut berlaku per transaksi.
Nilai tukar yang digunakan dalam transaksi mengikuti kurs yang ditetapkan oleh bank penerbit kartu atau jaringan ATM tempat kamu menarik uang.
Kurs ini bisa sedikit berbeda dari kurs pasar, jadi penting untuk memperhatikan selisihnya agar tidak terkena biaya konversi terlalu tinggi.