Nara Park merupakan salah satu destinasi wisata paling populer di Jepang, terkenal dengan rusa liar yang berkeliaran bebas di antara kuil bersejarah.
Banyak wisatawan datang untuk berinteraksi dengan rusa, tetapi sayangnya, tidak semua orang tahu bagaimana berperilaku dengan baik di sekitar mereka.
Salah satu masalah utama adalah wisatawan membuat sampah plastik yang bisa membahayakan kesehatan rusa.
Berdasarkan kantor berita AFP pada Rabu (12/2/2025), wisatawan hanya diperbolehkan memberi makan rusa dengan biskuit khusus berbahan dasar beras yang dijual di taman.
Namun, masih banyak pengunjung yang membuang sisa makanan atau kemasan plastik sembarangan.
"Semakin banyak orang membuang sisa makanan atau kemasan makanan ringan di taman," kata Nobuyuki Yamazaki dari Nara Deer Preservation Foundation.
Masalahnya, rusa bisa salah mengira sampah plastik sebagai makanan dan tanpa sadar memakannya.
Plastik yang tertelan bisa menumpuk dalam perut mereka, menyebabkan kelemahan hingga kematian.
Bahkan, beberapa aktivis menemukan potongan sampah plastik di tubuh rusa yang telah mati.
Ada tim kebersihan bernama Beautiful Deer yang setiap hari berpatroli di taman untuk mengumpulkan sampah plastik dan menjaga lingkungan tetap bersih.
Tim ini sebagian besar terdiri dari individu dengan disabilitas yang merasa bangga karena bisa berkontribusi bagi masyarakat.
"Gagasan bahwa mereka berkontribusi pada masyarakat menjadi inti dari motivasi mereka," kata supervisor tim, Masahito Kawanishi.
Baca juga:
Banyak wisatawan terkejut saat menyadari bahwa tidak ada tempat sampah di Nara Park.
Kebijakan ini sudah diterapkan sejak 40 tahun lalu untuk mencegah rusa mengais makanan dari tempat sampah.
Orang Jepang terbiasa membawa pulang sampah mereka, tetapi hal ini sering menjadi tantangan bagi wisatawan luar negeri.
"Di Jepang, kebiasaan membawa pulang sampah sudah mengakar kuat, tetapi tidak selalu sama bagi orang dari luar negeri," ujar Yamazaki.
Pihak berwenang mulai menguji coba tempat sampah canggih bertenaga surya sebagai bagian dari proyek senilai 20 juta yen untuk mengatasi perbedaan budaya ini.
Tempat sampah dengan slogan "Selamatkan rusa Nara dari sampah plastik" ini dapat secara otomatis memadatkan sampah.
Jadi, kalau kamu berkunjung ke Nara Park, ingat untuk membawa pulang sampahmu sendiri!
Kamu bukan cuma menjaga kebersihan taman, melainkan juga ikut menyelamatkan rusa yang menjadi ikon tempat ini.
View this post on Instagram