Aku sendiri pernah bingung mencari payung aku di antara puluhan payung lain yang mirip.
Setelah itu, aku mulai menandai payung aku dengan pita atau stiker kecil agar lebih mudah dikenali.
Satu hal lagi, payung transparan ini kurang tahan terhadap angin kencang.
Aku pernah mengalami momen menyebalkan ketika payung aku terbalik karena angin tiba-tiba, dan akhirnya aku harus membeli yang baru.
Meskipun begitu, payung ini tetap jadi pilihan utama banyak orang karena kemudahannya ditemukan dan kepraktisannya.
Enggak heran kalau payung transparan menjadi pemandangan umum selama musim hujan di Jepang.
Desainnya yang sederhana tetapi fungsional sangat cocok dengan estetika minimalis Jepang.
Transparansinya memungkinkan pengguna untuk melihat sekeliling dengan jelas, fitur yang sangat berguna di lingkungan perkotaan padat.
Harga terjangkau dan produksi massal juga membuatnya mudah diakses oleh semua kalangan.
Payung transparan mungkin terlihat seperti benda biasa, tapi di Jepang, payung ini punya makna yang lebih dalam.