Ohayo Jepang
Powered by

Share this page

Autumn Events

Perayaan Halloween di Jepang, Jadi Ajang Cosplay sampai Parade

Kompas.com - 30/10/2024, 21:38 WIB

Orang Irlandia kuno percaya bahwa batas antara dunia dan akhirat melemah saat Samhain.

Jiwa orang meninggal bangkit dari kubur dan mengembara di pedesaan untuk kembali ke rumah mereka.

Jiwa orang yang meninggal menjelma menjadi beragam makhluk seperti hantu, peri, goblin, dan setan.

Orang yang masih hidup menyajikan makanan dan minuman kepada jiwa tersebut dan menyembunyikan diri dalam kostum seram untuk menghindari membuat mereka marah ketika kembali ke rumah.

Kemudian, agama Kristen masuk ke Irlandia dan hidup berdampingan dengan sejumlah kepercayaan supranatural dalam beberapa bentuk.

Popularitas festival saat Samhain itu terus berlanjut.

Kemudian, orang Irlandia yang bermigrasi selama dua abad terakhir itu membawa tradisi Halloween ke Amerika. 

Dari sinilah, Halloween berkembang sampai kancah global termasuk Jepang.

Baca juga: Cara Unik Menghabiskan Waktu Halloween di Jepang

Sumber:

  • Tokyo Disney Resort (https://www.tokyodisneyresort.jp/treasure/halloween2024/tdl/)
  • Sanrio Puroland (https://www.puroland.jp/event-campaign/2024_halloween/)
  • Tokyo Joypolis (https://tokyo-joypolis.com/event/Halloween2024/index.html)
  • Immersive Fort (https://immersivefort.com/en/lp/halloween_special/)
  • PR Times (https://prtimes.jp/main/html/rd/p/000000049.000017681.html)
          View this post on Instagram                      

A post shared by Ohayo Jepang (@ohayo_jepang)


Halaman:
Editor : YUHARRANI AISYAH

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
 
Pilihan Untukmu
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.