Walau begitu, di beberapa tempat, terutama di daerah terpencil, mungkin kita akan kesulitan mendapatkannya.
Salah satu opsi koneksi internet adalah WiFi saku yang alatnya bisa dipinjam dari negeri keberangkatan atau kios-kios yang ada di beberapa bandara besar di Jepang dengan tarif yang bervariasi.
Opsi lainnya adalah membeli kartu sim yang juga tersedia di banyak bandara besar dengan berbagai tarif dan kapasitas kuota.
Beberapa penyedia kartu sim juga dapat dibeli dari Indonesia untuk kemudian dipasang setelah tiba di Jepang.
3. Colokan listrik di Jepang
Jepang menggunakan soket listrik tipe A atau dengan dua plat. Untuk itu, pastikan membawa soket sejenis atau membawa adaptor perjalanan (travel adaptor) yang memungkinkan kita mencolokkan listrik ke berbagai tipe soket.
Namun, beberapa tempat umum dan hotel menyediakan berbagai macam soket yang memungkinkan kita mencolokkan kabel pengisi daya gawai, pengering rambut, setrika, dan lainnya apapun jenis soketnya.
Selain itu, terkadang disediakan pula lubang USB yang juga dapat dimanfaatkan untuk mengisi daya gawai.
4. Kartu transportasi
Kartu serbaguna IC Card wajib kamu miliki jika hendak pergi ke Jepang, terutama untuk menggunakan transportasi publik seperti kereta dan bus.