OhayoJepang - Bukan hanya terkenal dengan manisan dan penganan bekunya, Jepang juga terkenal akan es krimnya. Tak kenal musim, terdapat ratusan variasi rasa dan berbagai kedai es krim.
Seperti merek “Baskin Robbins” dan “Ben & Jerry’s” kerap mendulang antrean panjang setiap harinya dengan meracik rasa-rasa baru untuk memuaskan lidah khalayak Jepang.
Dalam artikel ini, kami ingin membawa kamu dalam sebuah perjalanan menjelajahi “konbini aisu” atau es krim ala toko serba-ada (toserba), di Jepang.
Mereka mungkin tidak semewah es krim “Häagen-Dazs”. Tetapi, rasanya? Bukan main! Apalagi, karena mereka hanya dibandrol seharga ratusan yen, kamu bisa membelinya setiap hari untuk menghadapi musim panas yang terik di Jepang.
Yuk, coba satu persatu!
Tersedia sepanjang tahun, Pino dari Morinaga adalah es krim imut-imut yang dibungkus lapisan cokelat susu yang gurih.
Walaupun Pino menyediakan variasi rasa seperti krim almon dan cokelat, kamu akan sering menemukan rasa vanila yang klasik di toserba atau toko swalayan setempat.
Sering dikaitkan dengan legenda urban, khalayak Jepang yang cukup beruntung untuk menemukan Pino bintang yang langka dan mengunggahnya ke Twitter dan blog mereka.
Konon, beberapa dari mereka bahkan menemukan dua atau lebih Pino bintang dalam satu kemasan! Kalau kamu menemukan Pino bintang, jangan lupa abadikan, ya!
Digandrungi oleh yang tua dan muda, Papico dari Glico tersedia dalam rasa “Chocolate Coffee” dan “Vanilla Shake”. Selain kedua rasa itu, Papico juga kerap merilis rasa musiman dan edisi terbatas di toko-toko.
Uniknya, saat membuka kemasan Papico, kamu akan menemukan dua “botol” plastik yang harus dipatahkan lalu dibuka dengan cara dipelintir.
Walaupun ukurannya cukup untuk dimakan sendiri, jangan lupa untuk berbagi Papico! Rasa manis dan sejuknya menarik kamu untuk dihabiskan hingga tetes terakhir, lho!
Secara harafiah, “Suika Bar” memang “semangka batangan”, dan camilan beku dari Lotte ini adalah salah satu favorit kami! Bagi mereka yang ingin memuaskan dahaga dengan es loli di bawah terik musim panas namun menginginkan rasa yang lebih, Suika Bar adalah solusinya.
Mengapa? Saat kamu melihat Suika Bar, pasti kamu setuju kalau es krim semangka ini adalah camilan top saat musim panas.
Condongkan mata kamu dan Suika Baa terlihat seperti semangka beku yang ditancapkan pada batang es loli. Lebih baik lagi, es loli ini melawan “hukum alam” dengan tidak menyertakan biji semangka, melainkan bongkahan kecil cokelat susu!
Kalau kamu merasa es loli buah dan es krim botol plastik terlalu merepotkan, bagaimana dengan es krim sandwich klasik? Jumbo dari Morinaga tidak main-main saat berbicara soal rasa atau desain.
Dengan kulit wafer yang lembut, lapisan cokelat susu yang gurih, es krim vanila, dan irisan besar cokelat di tengahnya, Jumbo mempunyai daya tariknya sendiri.
Tahun demi tahun, Jumbo dapat dinikmati saat menegak alkohol di musim panas. Karena desainnya, Jumbo bisa dipecahkan dan dibagi. Masalahnya, siapa yang rela berbagi?
Camilan yang satu ini sedikit berbeda, tapi tetap sedap di lidah. Shiro Kuma secara harafiah berarti "Beruang Putih".
Berasal dari daerah selatan ujung dari empat pulau Jepang, Kyushu, Shiro Kuma, dari Marunaga mempunyai konsistensi yang mendekati kakigoori daripada es krim. Namun, Shiro Kuma meninggalkan rasa lembut dan creamy seperti es krim.
Kyushu, yang lebih panas dari daratan utama Honshu, mengejutkan Jepang dengan mengeluarkan Shiro Kuma yang terasa ringan dan menyegarkan.
Potongan buah asli seperti ceri dan jeruk mikan yang berpadu dengan lembutnya kacang azuki menggelitik lidah hingga suapan terakhir.
Tergantung selera kamu, Shiro Kuma boleh dicoba saat kamu ingin mencoba sesuatu yang “berbeda”.
Biasa dikonsumsi oleh orang dewasa, Azuki Bar dari Imuraya adalah es krim susu batangan dengan rasa kacang azuki yang manis. Jujur saja, es krim ini bukan es krim yang menarik mata.
Namun, rasanya bikin kamu ketagihan dan Azuki Baa adalah contoh apa yang terjadi saat rasa Timur bertemu dengan Barat.
Es krim kacang azuki ini dapat membuat kamu kenyang, jadi lebih baik kamu membuka Azuki Bar setelah makan malam.
Jika kamu ingin menghadiahkan es krim untuk tetangga senior kamu atau mengesankan teman-teman Jepang kamu dengan rasa yang elegan, Azuki Bar jawabannya!
Es krim Ice Box dari Morinaga sering kali diremehkan saat disandingkan dengan kompatriotnya. Namun, di bawah terik musim panas, rasa Ice Box berdiri lebih menonjol dari yang lain!
Hanya bongkahan kecil es dengan rasa, Ice Box mempunyai rasa manis dan asam yang seimbang. Bongkahan es Ice Box cukup padat untuk dirasakan sebelum meleleh ke tenggorokan.
Namun, bongkahan tersebut dapat tercecer ke mana-mana dan agak sedikit susah untuk diciduk dengan sendok.
Jadi, abadikan Ice Box terlebih dahulu, buka mulut kamu, dongakkan kepala kamu, lalu teguk Ice Box langsung dari Box-nya!
Es krim kerucut Giant dari Glico adalah salah satu favorit kami, dan itu bukan karena orisinalitasnya. Dengan kerucut wafer yang tebal, es krim kaya rasa dan remah-remah kue yang lembut, Giant benar-benar memanjakan lidah!
Hanya saja, namanya mungkin menipu kamu karena terlepas dari namanya, Giant tidak berukuran raksasa.
Dibandrol seharga 126 yen, Giant adalah es krim kerucut klasik dengan harga ekonomis terbaik di Jepang! Giant menyediakan rasa “Cookies & Chocolate”, “Cookies & Vanilla”, dan “Choco Nuts” sepanjang tahun.
Siapapun yang menciptakan es krim lembut dalam kantong remas adalah orang jenius! Terlepas dari namanya, Coolish dari Lotte tercipta bagi mereka yang tak ingin tangannya lengket atau yang kesusahan makan es krim sebelum mencair.
Selain itu, Coolish adalah jawaban bagi orang tua yang tak ingin melihat anaknya berlepotan es krim. Jika kamu sedang berpergian, Coolish bisa dimasukkan ke dalam tas tanpa takut tumpah karena bagian atas Coolish dapat ditutup.
Lebih manis dari kebanyakan es krim di Jepang, Coolish hadir dengan rasa vanila dan cokelat Belgia. Hati-hati ketagihan!
Dinamai seperti bunyi mulut seseorang yang mengunyah makanan keras, Garigari-kun dari Akagi Nyugyo adalah camilan klasik Jepang. Begitu sederhana, kamu mungkin dapat membuat es loli ini sendiri.
Dengan harga 60 yen, Garigari-kun dapat memuaskan dahaga semua orang tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Jika kamu beruntung, malah kamu berkesempatan untuk menikmati Garigari-kun kedua secara gratis!
Tentu saja, daftar ini hanyalah segelintir dari lautan es krim di Jepang. Dengan daftar ini, kami berharap untuk membantu memperkenalkan kamu pada “mutiara-mutiara es tersembunyi” saat melancong ke Jepang.
Sumber: Soranews24